Indonesia Raya "Pantun"

Jualan pakaian belum juga laku
Eh si Nomnom gomes jogetnya salah
Heemm betapah sedih nya diriku
Catatan pantun ketinggalan di sekolah

Kenapa Hannah Hutan?
Karna Hutan tempat yang tenang
Untuk Muhasabah
Memperbaiki sel syaraf yang sudah berantakan barangkali


WELCOME TO OUR JUNGLE

Selasa, 31 Desember 2019

Hold on your update in WA

Mulai besok, gausah nge story WA lagi ya Nah. Di IG aja kalau mau nge story.
Kenapa aku jadi sering banget nge story WA ya belakangan ini?
Hemm. Kecuali kalau ada issue issue perihal Perempuan atau Penindasan yang juga di alami Lakilaki. Gak masalah kamu share di WA ya Hannah sayang.
Start tomorrow you must hold on your finger for update story in WA. Remember please!

Ku jemput lah jodohku

Ish kayak mana lah aku ini ya wee. Ku cari lah jodohku ya. Siapa yang mau nikahin aku gitu. Takut pulak aku lama-lama jomblo. Takut ketipu, takut bar bar sendirian. Kalau udah nikah ntar kan bar bar nya sama Suamiku.
Lagian kata Prof Shihab, jodoh itu dijemput.
Aku ingin sayang sama lakilaki, tapi khawatir lakilakinya ngelunjak, biadab, bangsat.
Halaah ntah kek mana pun.
Yaudalah diam aja. Stay cool. Gausah perdulikan lakilaki lah. Kesel aku.

Hidaww

Aih. Hahaaa. Temen kantorku malam ini datang ke rumah. Sebentar doang ngantar data.
Setelah dia pulang, Mamake said "Andai abng itu gajinya besar kak Nana, ku suruh kau nikah sama dia."
Haaaah apaa? Wkwkwkwkwkw. Kenapa gitu Mam?
"Iya, dia ganteng, kayak Ayahmu dulu." Wkwkwkwkwwwkwk. Mamikuuuu. Ngelawak aja kerjaannya.

Udahlah perasaanku kacau gini. Datang pulak si kawan itu, tapi yaudalah, dia cuma ngantar data, karna malam ini harus direkap. Ku minta kirim WA, alasannya gak ada paket. Hemm its okelah.
Aku jugak gak nafsu sama lakik. Bodo amat sma lakilaki. Gak mau aku sayang-sayang sama lakilaki lah aahhh.

Kacau Perasaanku argh

Aku gak bisa tolerir banget lakilaki kayak gitu ya Rabb. Astaghfirullahhaladzim. Pengen kuludahin mukaknya.

Aku ngelihat lelaki jadi sama semua. Apalagi tadi temenku itu sempet nyeritain gimana modus-modus yang dilakukan lelaki tersebut. Dengan air mata yang kalau bisa berdarah mungkin bakal berdarah.
Berkata I Love You setiap hari. Pegangan tangan tiap jumpa dan kalau boncengan. Ya Allaah. Astaghfirullahhaladzim.
Aku tau Akhwat itu seriusan menyayangi dengan tulus, tapi masuk pulak ke perangkap Iblis gitu.
Dia bilang, laki laki bangsat itu buat nyaman banget dan kayak sungguh sungguh sama dia.

Aduuh entahlah kek mana aku menuliskannya. Kacau kali perasaanku saat ini. :'((((

Lindungi kami ya Allaah

"Jadi kak Nana, jangan sampe Hipertensi kakak ya. Dulu Mamake kayak kau juga, gak suka Perempuan ditindas. Mamake orang terdepan kalau ada Perempuan yang disakiti. Yang dulunya Mamake ini "kau, kau, sini kau!" Mak e lawan. Tapi udah nikah, Mamake gak bisa melawan Ayah. Tertekan, disitu lah awalnya, tertekan. Mamake disuruh diam aja, gak boleh ini, gak boleh itu.
Makanya Mamake bilang sama kakak, jangan jadi pengemis cinta."

***

Huwaaaa. Aku takuuuuttt. Bangsat x ah lakilaki. Astaghfirullaah. Jauhkan Hannah dari lakilaki jahat ya Allaah. Please laah. Siapa lagi tempat berlindung selain diriMU ya Allaah. 😢
Tolong laah jauhkan Hannah dari lakilaki biadab, bajingan, buaya, kadal, kimak, semuanya itu lah ya Allaah. Jauhkan yaaa. Tolongggg 😭. Lindungi kami ya Allaah.
Aku merepet repet sendiri tadi, gak sadar kalau disampingku ada Ibu tersayang, yaudalah Mamake sharing tentang dirinya dulu gimana.

Lemas lah aku wee dengar kabar itu :(( 

TETEP GALAK!

Enggak. Enggak. Aku gak pengen baik sama Lakilaki. Jangan yaa Ladies. Tetep galak. Tetep galak dan SELALUUU GALAK!!!
Tetep Hati Hati. Banyak Penipuan!

Kata Mamake "Kau nanti punya hipertensi kak. Orang yang disakiti Lakilaki, kau yang senewen."
Aku : "Iya looh Mammm. Mau berapa banyak lagi Perempuan yang dihamili dia?!!!! Bangsat kali lakilaki kayak gitu loh Mamm."

Mikiiiir

Aku mikir, sejak adanya media sosial mainstream sekepo instagram, facebook bahkan whatsapp, banyak orang jadi bersemangat melakukan kegiatan atau bahasa ku bersosialita laah.
Hehee. Minimal untuk mengisi highlight story mereka. Bukan begitu? Hahaa. Yaudah disyukurin saja. Dengan begitu kamu bisa menikmati kesenduan yang mendamaikan. Kamu bisa tetep bergerak tanpa ikutan keramaian itu. :))

Eh btw ntar kalau aku punya Suami, kayaknya aku bakal pamerin Suamiku deh. Wkwkwkw
Ngebuat story tentang Suamiku, atau foto kami berdua, hihii. Share nya ke orang-orang yang sudah menikah juga doonggg, yang jomblo jangann, kita kan gak boleh jadi alumni jomblo yang kurang ajar. Hihiii.
Di share ke tementmen yng udah nikah itu, supaya mereka juga tetep menjaga kemesraan sampai kapanpun, dimanapun dan bagaimanapun.
Soale aku lihat story kak Ara, story kak Diah, story kak Dian, itu kayak nge flat aja sama Suaminya gitu. Hahaa. Etapi kalau kak Diah dan kak Dian pernah lah sesekali, tapi kak Ara, gak pernah ku lihat story WA nya dia berSuami. Wkwkwkwkwkw. Astaghfirullaah Hannaah. Pagi pagi udah mengghibah. Ish.

Senin, 30 Desember 2019

Antara Lelaki dan Perempuan

Astaghfirullaah ini ini aja kayaknya pembahasan. Dua jenis kelamin ituuu aja.
Hemm jadi gini, aku tuh pengeeen banget benerbener temenan sama Lakilaki ya temenan, gak ada modus atau intrik apapun. Beneran saling menyayangi dan membantu dalam suka dan duka tanpa ada indikasi mendekati zina.
Kalau dia sakit aku bisa merawatnya, menyentuh kepalanya, menggengam tangannya tanpa ada indikasi mendekati zina dan tanpa takut itu adalah dosa juga tanpa modus ingin menikahi blablabla. Karna beneran sayang.
Gimana cobak caranya? Tetep gak bisa kan ya?
Tetep harus nikah untuk menyayangi lelaki? Oemjii. Sementara nikah itu lebih dekat pada seks. Sedangkan aku masih ingin banget menyayangi lebih banyak, merawat lebih banyak, ah kayaknya aku harus sering-sering ke panti jompo atau panti asuhan atau panti-panti lainnya.
Okee semangaaaat!!!

Birokrasi njelimet

Seriusan deh. Ribetnya ngurus administrasi di Negeri ini.
Baru sampe parkiran
"Ibuk mau pakek orang dalam atau enggak? Kalau dananya kuat pakek orang dalam aja Bu."
"Ooh enggak Pak, saya yang biasa saja."
"Oh yaudah Buk, jalan ke belakang terus paling ujung."
"Baik Pak, terima kasih Pak."
Sampe di kantor, wagelaseeh serem serem nih pegawainya. Sampe ku telfon temenku terus merepet repet aku sama dia.
"Icuuuttt, cemananya ini. Kok ribet banget gini. Aku gatau nih ke Klinik mana. Mereka judes judes banget sih."
"Hahahaa, iya Susss memang, kamu cari yang ramah dong."
"Aaah malas banget aku kayak gini."
"Kamu mah emang gitu, pengennya semua orang ramah sama kamu. Dasar Us Usss."
"Hahaaa. Iyaa rada serem gitu ya Syuut."

Minggu, 29 Desember 2019

Twenty Two or Twenty Three?

Bahkan persoalan tahun lahir ku saja masih jadi pertanyaan sampai hari ini. Hahaa. Astaghfirullaah hiduuppp hiduuup.
Sampe malas aku ingat tanggal, bulan, tahun lahir ku. Biarlah semua itu terus jadi pertanyaan sampai aku mati.
***
Jadi malam ini Sepupu ku datang ke rumah, dia bilang "Kak Nanaaah, hari ini 23 tahun kann??? Jadi kapan nikah?"
Haduuuh tepok jidat.
Terus Mami ku bilang "loh kok 23 kak Nana, dia lahir mau tahun 98 kok."
Aku geleng-geleng kepala dalam hati. Hahaaa.

Yaudalah. Mau 23 ataupun 22, bodo amat lah. Aku tetep bersyukur banget. Lagian dari persoalan tahun lahir itu, aku jadi memiliki 2 tahun lahir, tahun 1996 dan tahun 1997. Wkwkw.
Kalian tau kegunaannya apa?
Jadi kalau ada Ikhwan yang pengen nikah sama Akhwat yng usianya lebih muda dari dia, aku memperkenalkan diriku sebagai 1996.
Kalau ada Ikhwan yang pengen nikah sama Akhwat yang usianya lebih tua dari dia, aku memperkenalkan diriku sebagai 1997.

Cerdas kannn? Wkwkwwk.

Tapi sampe sekarang yang tertulis di Negara, aku lahir 1996 siiih. Huhuuu. Tua bangeeettt aku kaaannnnn di Negara iniiii!!!!
Biarin lah, usia boleh tercatat tua tapi JIWA MUDA! Ehee

SEMANGAAAT!

Welcome to Twenty Two years old my dearest Hannah

Kepadamu Hannah Usmalina Lubis.
Barakallaah fil milad yaa sayanggg.
Lagi, tahun ini aku menikmatinya dengan damai, sepi dan sendu. :)
Setiap x ulang tahun emang selalu sepi. Tidak ada ucapan atau perayaan. Hahaa. Aku paham, karna aku lahir dihimpit oleh holiday, jadi semuanya pada sibuk liburan bareng orang-orang terkasih.
Asal kalian bahagia, aku juga bahagia. :)))

Selamat menyelami usia 22 Hannaah.
Selamat berjuang menghadapi usia 22 mu ya.
Kuatkan hati, fikiran dan fisikmu yaa.

Sabtu, 28 Desember 2019

Dear Ibu-Ibu Muda

Hari itu di sebuah acara kajian, bertemu dengan Perempuan cantik berbalut jilbab panjang dan gamis "kebesarannya".
Adik manis : "Kakak, kakak Akhwat ya?"
Saya : "Akhwat gimana sayang?"
Adik manis : "Kakak liqo kan? Masak gak tau Akhwat sih."
Saya : "Eh iya, liqo. Kamu liqo?"
Usia adik manis itu 8 tahun. Sudah ikut liqo bersama Bundanya.
Adik manis : "Iya lah kak. Adek liqo. Kakak Akhwat kan?"
Saya : "Kakak Perempuan, sayang."
Adik manis : "Loh kok bukan Akhwat? Jilbab kakak kan besar, kakak juga liqo. Kok bukan Akhwat?"
Ku nyaman kan posisi dudukku, ku gamit badannya, ku letakkan dipangkuanku, ku belai rambutnya yang masih sangat halus. Bundanya sedang mengurus kegiatan hari itu.
Saya : "Begini sayang. Akhwat itu bahasa Arab yang dalam bahasa Indonesia artinya Perempuan. Seluruh kita yang punya alat kelamin bernama Vagina seperti yang kamu gunakan tiap pipis, itu namanya Perempuan ya sayang. Kita sesama Perempuan, berjilbab ataupun tidak harus saling menyayangi kan ya. Bener kan? Bunda ngajarin cinta kan?"
Adik manis : "Tapi Bunda seringnya ngajarin cinta sama Akhwat kak."

...

Allahurabbiy. Aku gak tau harus bicara apa lagi pada anak manis itu. Sayang sekali jika Bundanya mengajarkan KETIDAKADILAN SEDARI KECIL. Sedih sekali rasa hatiku. Bukankah seharusnya sesama Perempuan apapun bentuk dan jenisnya harus saling menyayangi dan mendukung?
Ah, atau aku yang terlalu liberal?
Setelah ku bicara ke adik manis itu, aku minta ampun sama Allaah.
Ya Allaah ampuni Hannah udah ngajarin anak orang. :(
Bunda tersebut bukan hanya punya 1 anak. Tapi 4 anak. Coba lah kalau seluruh anaknya berfikir tidak adil seperti itu. Bagaimana kemanusiaan ini? Allahurabbiy...

Aku cukup berkesan dengan pola didik para Ukhti Rumah Tangga Muda, mereka tidak membiarkan Anak-anaknya tidak produktif. Selalu diberi ini dan itu agar terus berkembang. Namun yang kuperhatikan, Ukhti Rumah Tangga Muda LUPA bahwa pelajaran terpenting adalah perihal kebijaksanaan dan keadilan.
Ah, mungkin itu bagiku saja. Maafkan aku yang belum menjadi Ibu. Tapi ku mohon jangan mengkotak kotakkan dunia yang sudah kotak kotak ini ya Bunda...

*bersambung. Kisah ini cukup panjang

Istri : Shaliha, Cerdas, Cantik, Pejuang, Melawan Penindasan!

Sepekan ini aku bertemu banyak Istri-Istri kader yang cantiiiikkkkkk, kaya dan cetaaaar banget. Hihiii.
Ku jadi pengen menjadi Istri. Hahahaaa.

Siiipp. Semangaaaat! Kita pasti bisa!!!

UYGHUR (1)

Tiap ada kasus kemanusiaan, aku selalu berfikir Perempuan. Gimana keadaan mereka? Aku gak sanggup mikirin Uyghur sendirian. Kemarin mau ikut diskusi bareng anak-anak AB2 KAMMI, tapi waktuku gak sempat.
Entahlah. Aku merasa gak bisa buat apapun untuk Uyghur. :(
Terutama Perempuan dan Anak-Anaknya.

Barakah

Apa lagi yang dituju diri ini selain keberkahan? Ada begitu banyak kisah yang saling memperebutkan, membenci dan bahkan menghabisi.
Ada begitu banyak orang-orang yang sengaja atau tak sengaja menunjukkan, aku punya ini, aku bisa ini, aku begini dan begitu, namun diriku bersama Cinta, aku cukup. Iya, aku cukup bersama Cinta.
Diriku hanya ingin berkah. Barakallaah. Rasanya akhir akhir ini aku benar terharu. Entah karna apa. Tapi aku yakin karna cinta. Cinta Tuhan kepadaku, juga cinta makhluknya.
Aku hanya ingin bersama Cinta.
Cinta. Satu kata yang paling ku sukai. Aku tidak punya definisi yang sama seperti mereka pada umumnya tentang cinta, bahkan mungkin aku memang tak sanggup mendefinisikannya. Mencintai dan Dicintai sama-sama kata kerja yang bernilai tinggi bagiku. Sama-sama memberikan kedamaian bagi siapa saja yang mencintai atau dicintai. Tidak ada yang rugi orang-orang yang melakukan pekerjaan itu, sekalipun ada banyak tantangan di dalamnya, namun cukuplah bersama Cinta.
Mencintai atau Dicintai... Terima kasih Cinta.
Barakallaah :')

Kamis, 26 Desember 2019

Galak lagi

Hari hari belakangan ini aku mulai galak lagi sama Lelaki. Haaa biarin lah. Capek aku.
Sampe malam kemarin waktu bng Fiqhi nge chat "Mhinol" terus malah ku jawab
"Apa sih bngg. Jangan ganggu-ganggu dulu lah. Aku lagi gak pengen diganggu malam ini."
Hadeeeh, padahal siangnya aku minta tolong dia untuk ngisiin kuota Adekku.
Hemm maaf bng Fiqh.
Aku capek aja ngadepin perasaanku. Mualeess banget.
Terus temen kantor ku ngajakin makan, biasanya tetep ku balas dan ku tolak dengan halus, tapi kemarin sama sekali gak ku balas.

Emang capek lah perasaanku. Malas silih berganti lelaki dan siapapun datang dan pergi. Malas aja kayak gitu. Capek. Bodo amat lah. Gak peduli aku

Gak maksud apaapa

Udah lama gak jejalan sama mantan pacarku(Skup Sosialita Cetar Membahana Badai Ulala Dunia Akhirat) hehee. Jadi aku sempetin jejalan sama dia, sembari melepas rindu. Sepertinya dia sudah cukup istrahat sejak keluar dari tahanan polisi. Hahaa. Maafin aku yaa cintaku Skuuuppp.

Oya qadarullaah kemarin kami cerita-cerita soal anak. Wkwkwk. Aku ikutan nimbrung, tementemenku yang kebelet nikah itu berkombur lah, ada yang pengen punya anak yang alisnya kayak aku, ada yang pengen punya anak yang putih, jadi katanya kalau mau punya anak putih, harus rajin minum susu kedelai.
Ehhh hari ini aku ketemu temen yang jualan susu kedelai. Yaudah deh kubeli, eitsss bukan karna aku pengen punya anak putih, tapi karna dia semangat banget nawarin aku produknya itu dan aku kesian. Hahaa. Jadi ku beli lah.

Terus ku tanya, "lah kakak kenapa bisa kesini?"
Tadi aku main ke Halat. Hahaa.
"Iya dek, kan sekalian pulang ke rumah. Rumah kakak di Denai."
"Oooh berarti kakak dekat rumahnya sama Hafizh ya?"
"Oh iya dek. Tapi dia di Bromo. Kakak di Denai. Ehh adek manggil dia Hafizh ya. Gak pake abng."

Wkwkwkwkwwk. Aku pengen ngekeh. Tapi ku nyengir aja donggg.
Terus ku bilang sama dek Bil yang hari ini ku ajakin jejalan. "Semoga laah mereka jodoh ya dek. Lumayan dekat tuh jarak rumahnya."
"Siapa kak Nah?"
"Itu temen kakak."
Udah gitu aja sih. Hihiiii

Sulitnya sama, Lelaki & Perempuan

Fiuhh
Ternyata bukan hanya Perempuan berusia 25 an ke atas yang bertantangan untuk bertemu jodohnya. Lelaki juga demikian pemirsaaah. Hahahaaa. Jadi Ayahku punya junior(temen kantornya) terus Ayahku tanya ke aku, kakak mau sama abng ini?(sambil nunjukkan foto lelaki 30 an tersebut)
Haah? Kok Nana Yah? Nana kasih ke kawan Nana aja ya.
Dia baik anaknya kak. Tapi yaa wajahnya ponten ponten 5 lah. Hahahaa
Hahahaa ya ampun Ayaaah. Yaudah Nana tawarin ke kawan-kawan Nana aja ya Yah.

Pemerkosaan hati, wkwk

Di usia yang rentan terhadap pemerkosaan hati gini, diharapkan kepada Pemuda dan Pemudi tidak menjadikan kebiasaan nonton film Romantis.
Karna dunia diciptakan keras. Kamupun harus kerassss. Semangaaaat!
Heuheu

Rabu, 25 Desember 2019

Iya, HENING

Baiklah.
Terima kasih sudah menjadi teman terbaik beberapa pekan ini.
Terima kasih sudah jadi tuan guru seks saya hari-hari yang lalu.
Terima kasih sudah berbagi kisah yang tak mungkin kudapatkan dari Lelaki lain.
Terima kasih sudah pernah menjadi bagian dari diriku.
Aku menutup rapat apa yang pernah kau ceritakan padaku, dan semoga kau pun begitu.
Terima kasih. Mohon maaf lahir bathin ya.

#edisipatahhati. Hahaaa. Santai. Semangaaaat!

Christmas white

Aku ingin menuliskan banyak hal di hari spesial Yesus hari ini.
Keluar rumah jam 7 pagi, tiba di rumah jam setengah 10 malam. Hahaa. Its amazing you know. I like me. Wkwkwkwkw
Hemmm
Aku lelah sebenarnya dengan perasaan ini. Aku malas diganggu oleh rasa suka manapun. Aku ingin berbahagia dan mencintai siapa saja tanpa perlu ditanya "Kamu cinta aku gak?" "Kamu inginkan aku gak?" Blablablaaa.

Oke. Aku malas cerita hal itu. Tapi hari ini aku bahagia. Makan Pizza kesukaanku dan muter muterin maal Delipark juga Center Point. Dari pagi hingga malam aku bertemu orang-orang yang mau berbagi kisahnya. Especially Perempuan. Yap aku bertemu mereka.
Ada Cici Sui yang menceritakan impiannya ingin ke Eropa, dan bertekad ke Eropa tahun 2020 nanti. Sekalipun dia Chinese, aku dapat banyak pelajaran dari kisahnya. Tentang tekad yang harus selalu diupayakan.

Next ketemu Dita yang jadi tujuanku hari ini. Cerita tentang barang-barang branded yang kami temui, tentang pertemanan yang naik turun dan syukurnya dia Perempuan yang suka dipeluk. Hehee. Jadi aku di atas motor bisa manja-manja sama dia, dan dia juga bisa manja-manja samaku, semoga kita berteman baik ya kak.

Kemudian yang menjadi inti cerita itu ada di film yang kami tonton, dan perjumpaan dengan teman SMP ku.
Temen SMP ku tadi bilang, sebagai penutup perjumpaan kami yang tibatiba malam ini "Hannah emang anaknya semangat banget dari SMP ya. Kita kan se geng hebring dulu Nah."
"Ahahahaaa iyaaa. Aduh aku di Center Point tadi pun berasa tuh mall milikku. Etapi kamu udah gak hebring sekarang, aku yang masih hebring gini."
"Gapapaa Nah. Bagus. Kamu harus tetep semangat. Daaah Hannah."

Jadi sepanjang jalan aku mikir, aku tuh emang duplikat Mamake banget lah. Aku takut banget setelah nikah jadi kayak Mamake yang sakit sakitan, padahal dulu Mamake tuh gak pernah sakit, ceria, bahagiaaa selalu. Sampe tementmen SMA nya heran "kau kok bisa sakit met? Sejak nikah kau kok sakit-sakitan?" (Lemet nama panggilan untuk Mamake dulu, hihii).
Ayahku memang sayaaaanggg banget sama Mamake. Sayang banget lah. Sangking sayangnya, Mamake gak boleh keluar rumah, cukup di rumah aja, semua belanjaan sudah disediakan sama Ayah, semua kebutuhan Mamake tinggal telfon aja kemudian asisten Ayah bakal anter ke rumah, yap gitu Ayahku, aku inget banget 9 tahun lalu itu waktu kami tinggal di luar kota, beneran semua kebutuhan Mamake tinggal bilang aja udah tiba di rumah hari itu juga. Begitulah service cintanya Ayah ke Mamake. Tapiii Mamake kan tipe Perempuan yang jiwa sosialnya tinggi, dia gak bisa diam di rumah, sementara Ayah meminta untuk di rumah saja. Mamake sebagai Istri yang shaliha ya nurut lah sama Suaminya. Hemmm. Jadi Mamake kehilangan dirinya, kehilangan stabilitas dirinya.
Aku takut, aku seperti Mamake. Kesakitan yang ia alami. Hemmm. Hard to say lah.

Bagaimana caraku menghilangkan segala ketakutan ini? :'(
Ngelihat bng Fiqhi takut, ngelihat keluarganya juga kebayang Keluarga-Keluarga Ayah yang jahatnya nauzubillah sama Mamake, apalagi keluarga bng Fiqhi kan Jawa tuh rata-rata.
Ngelihat bng Hafizh takutnya itu dia gak serius dan hanya main-main saja untuk kebahagiaannya atau inspirasi menulisnya.
Pengen punya pendamping, tapi takut, takut, takut.
Yaudalah lihat saja siapa lelaki yang pertama melamar di 2020 ini. Bismillaah.

Aku harus selalu bahagia. Sendiri ataupun bersama. Semangaaaattt sayangkuuh Hannah!!!!!

Selasa, 24 Desember 2019

Asal kau tau

Aku tuh gak tertarik sama lelaki manapun. Jujur aja nih seriusan. Kadang aku bilang suka, supaya ngebuat lakilaki itu bahagia aja. Hahaa. Jahat aku ya? Entahlah. Rasanya ada dendam tersendiri sama lakilaki. Astaghfirullahhaladzim.

Aku tau banget mana lakilaki yng cuma modus, dan serius. Halaah bangsatnya semua itu. Hahaa. Kita lihat aja nanti siapa yang bertahan, berjuang dan jadi pendamping hidupku dunia akhirat.

Dalam dunia maya tak boleh ada perasaan. Santai santaii menn. Bullshit smua lakilaki. Lihat aja ntar.
Syukurlah aku sudah jomblo sejak awal. Jadi bodo amat lah ya. Persetan sma lakilaki.

Temenku dari dulu Tuhan doang kok. Makanya mau kayak manapun bandalnya aku, mana bisa jauh-jauh dari Tuhan. Mau kayak manapun marahnya aku sma Tuhan, ya tetep Tuhan is my love, hihii. Maafin Hannah ya Tuhann.

Penutup malam ini

Yaaa begitulah hidup ini. Kisah percintaan yang rumit, bahkan setelah berumah tangga. Kerumitan tak berujung. Maka yang harus kamu pahami Hannah sayang, bahwa hidup ini hanyalah permainan, segalanya mainan. Seperti halnya mobil mobilan yang kadang baterainya habis dan gabisa jalan, kadang dia kencang tanpa hambatan, ah gitulah hidup ini.

Supaya gak jadi mainan. Dan kita yang memainkan dunia ini, maka komitmen harus dijaga, tujuan harus jelas dan kebahagiaan itu tegas. Agar tak melulu sedikit dipuji, meninggi, sedikit dicela, merendah. Santuyy. Heheee

Kisah cinta Ayah dan Mamake yang misterius. Bercampur antara cinta dan benci. Hemm begitulah. Dan mereka punya komitmen, tujuan juga kebahagiaan di antara semua itu.

Yayyyy. Hannah semakin dewasa ulalaaa. Hihiii.

Senin, 23 Desember 2019

Enyahlah Lakilaki

Pergilah lakilaki dari kehidupankuuu. Arghh.
Mamake curhat lagi. Hemm. Kalau Mamake udah curhat gini, otakku miring. Enyahlah lakilaki dari kehidupanku.

Gak usah lamar aku dulu laah bng Jakarta. Malas aku seriuslah.
Usia 27 aja ntar. Takut akuuu.

Aku jadi psikiater Mamake malam ini. Itu itu aja emang yng beliau ulangi. Tentang Ayah, Ayah dan Ayah. Tentang lakilaki, lakilaki dan lakilaki. Huhuuu.

Waktu Ayah ngebentak Mami "yakan aku cerita sama kak Nana. Kak Nana psikiaternya."

Hemm mumeeet palaku. Mikir PMP, dengerin curhatan Mamake tentang Suami, Suami, Suami.

Enyahlah Lakilaki

Pergilah lakilaki dari kehidupankuuu. Arghh.
Mamake curhat lagi. Hemm. Kalau Mamake udah curhat gini, otakku miring. Enyahlah lakilaki dari kehidupanku.

Gak usah lamar aku dulu laah bng Jakarta. Malas aku seriuslah.
Usia 27 aja ntar. Takut akuuu.

Aku jadi psikiater Mamake malam ini. Itu itu aja emang yng beliau ulangi. Tentang Ayah, Ayah dan Ayah. Tentang lakilaki, lakilaki dan lakilaki. Huhuuu.

Waktu Ayah ngebentak Mami "yakan aku cerita sama kak Nana. Kak Nana psikiaternya."

Hemm mumeeet palaku. Mikir PMP, dengerin curhatan Mamake tentang Suami, Suami, Suami.

Hahaa selo selo

Oke ya Na. Nikmati, nikmati, nikmati. Asal uang di ATM dan Dompet masih penuh, eak, penuh bah, masih ada lah, tidak ada alasan untuk tak bahagia. Wkwkwkwkw
Hannaaaah Hannaaah.
Aku tuh kalau ada uang di ATM dan dompet, tenang hatiku rasanya. Jadi mau kerja kek kelelawar pun ku jabani dah, asal berkecukupan dan halal donggg tentunya. Hihihiiii

Cemunguuuuttttt!!!!!

Duniaaa iniiii :'(((

Aishhh sedihnyaaa akuu, diburu buru sidang, diburu buru LPJ an, dari Timur ke Barat, Selatan ke Utara. Ya Rabbb dunia duniaa. Bangsat x aah. Pusing kepalaku. Demam demam gini pun dipaksa kerja, berfikir, huwaaaaa. Pen mati ya Allaah. Hahahaaaa

Capek x hidup ya. Hahaa. Bangsiiaat bangsiiiaaatt.
Tapi bersyukurlah. Hari ini dipertemukan sama junior yang pengen hijrah. Dia sampe nangis gegara dapat hidayah gitu. Huhuuu. Tabarakallaah cintakuuuu Minaa sann.

Minggu, 22 Desember 2019

Astaghfirullahhaladzim

Maafin Hannah ya Tuhan. Maaf :'(

Terima kasih atas hidupMu hari ini. Terima kasih ya Tuhan.
Terima kasih sudah memberi banyak pelajaran atas siapa yang hadir dan menetap kemudian yang singgah dan pergi.
Hatiku harus kuat seperti baja ya Tuhan. Aku tidak boleh sepi, karna selalu ada KAMU dalam diriku. Terima kasih Tuhan. Terima kasih ya Rahman Allahu ya Sallaam. Terima kasih atas hidupku untuk hari ini, hari sebelumnya dan Engkau berkahi hari yang akan datang ya Rabbiku kekasihku Allaahu Subhana Wata'ala.

Maafin Hannah ya Tuhan. Maaf...

Aku kesepiaaaaan

Cobalah kau fikir. Aku pun heran kenapa banyak lakilaki yang ngedeketin aku. Aku butuh sahabat Perempuan bukan lakilaki.
Tapi lakilaki hadir dalam bentuk perhatian dan segala macamnya. Perempuan gimana? Aku sedih. Benerbener sedih. Rasanyaaa sepi sekaliii. Sedangkan kau entah kapan datang melamar. Tapi kau udah menuntut banyak hal pada diriku. Iyaaa aku yang salah. AKU YANG SALAH. NGERTI KAU!

Puas kau kannn!!!
Aku dan dia udah seperti berzina dihadapanmu. Puas kau kan udah buat aku gak bahagia!!! Puas kau kann!!! Jahat banget kau jadi Lakilaki!!!!!

Lakilaki bajingan!

Persetan sama Lakilaki.

Asal kau tau ya. Sekalipun aku didekatin seabrek lakilaki. Toh pada akhirnya seluruh jiwa raga hati semuanya dariku akan jadi milik lakilaki yang meminangku dan kuterima pinangannya.
Terserah kau lah mau anggap aku Perempuan murahan, Perempuan gak menjaga, Perempuan bangsat. Ah egois x kau.

Oke fix katamu. Kita selesai kan maumu? Oke.

Sabtu, 21 Desember 2019

Jumat, 20 Desember 2019

Semoga menggugurkan dosa

Sangking kuatnya aku, eak
Ayahku masuk ke kamar dan memegang kepalaku kemudian berkata
"Panas badan anakku. Ooh bisa sakit juga anak ini. Iya nak?"

Dan aku masih terpejam, mau terlelap tapi belum bisa.
Maafin Hannah ya Tuhan.

Ayahku Mamiku Sayangku

Aku gatau gimana dalamnya Mamiku mencintainya. Dalam sekali nampaknya. Dalaaaam sedalam dalamnya rasa. Tiap Mamiku nyeritain gimana baiknya Ayah, gak lupa air matanya menetes.
Sebenarnya aku gak perlu takut dengan pernikahan, karna sebanyak apapun kekurangan pasangan kita, kita akan menerimanya dengan tulus ikhlas. Seharusnya begitu kan. Dan aku belajar ketulusan dari Ayah dan Mamiku.
Ayahku bukan Ustad Abdul Somad yang disukai seantero negeri ini, namun ia punya Mamiku yang cintanya tulus dan ikhlas. Benar-benar tulus. Betapa beruntungnya Ayahku.
Dan Mamiku punya Ayah yang cintanya bukan bacotan, namun aksi nyata mengarungi kehidupan.
Aku bangga dengan Ayahku. Aku sayang Ayahku. Sekalipun Ayah hobi mukulin Mamiku jika mereka bertengkar, Ayah sungguh egois dan keras kepala namun mereka berhasil melalui dinamika pernikahan itu hingga hari ini.

Begitulah hidup, jika Ustad Abdul Somad tak bisa bersabar dengan Istrinya, namun Ayahku yang hebat bisa bersabar menghadapi Mamiku.
Mereka saling melengkapi.

Terima kasih Ayah dan Mami yang bertahan hingga hari ini. Jikapun takdir memisahkan mereka, aku sudah siap dengan segala sesuatunya.
Ah hidup. Betapa drama nya hidup ini. :(
Semoga semuanya baik baik saja. Bangunan cinta kalian tinggi menuju Syurga. Bersama kami Anak-anakmu.

Heran

Hari ini kan MK 2 KAMMI Medan.
Kadang aku heran lihat kawankawanku, mereka masih bisa kajian ini dan itu tapi dollar jalan terus. Hahahaa. Kayak gak pusing gitu mereka mikirin ntar bayar UKT gimana blablabla, eh tapi itu kan kelihatannya, siapa yng tau kalau ternyata mereka sama pusingnya denganku.
Yap, sedang aku harus kerja bagai kuda, diminta jam berapapun data harus clear, kadang sampe larut malam nungguin sinkron. Hahaa. Ah yasudahlah, hidup memang penuh perjuangan. Dan aku bersyukur atas diriku hari ini. Aku menikmati perjuangan ini. Terima kasih Ayah dan Mami yang telah menjadi privilese atas ku, mendukung dengan penuh kasih dan tulus. Hemmm walaupun tuntutan mereka banyak, yasudahlah aku berusaha menerima bahwa hidup adalah "tuntutan".

Jam segini baru sampe rumah. Hehee. Alhamdulillaah udah sampe rumah. Alhamdulillaah di dompet dan ATM ku sedang banyak. Wkwkwwkw. Semoga gak cuma mampir doang ya dollar. Kita WUJUDKAN RESOLUSI 2020 kita ya. 😆

Bismillaah. Kun fa ya kuun. Ridhai kami ya Allaah.

Kesaaal

Kenapa lah rasa cintaku terlalu lama dan awet gitu?
Heran aku lah.
Aku sayang sama Nadhirah, dari zaman pertama melingkar dalam mentoring tahun 2015, sampaaaaiii detik ini, ya Allaah kok masiiih aja sayang sama mereka. Padahal mereka peduli sama ku aja kagak. Hahaa. Bodoohh!
Terusss, aku sayang sama adek adek juniorku, ya sampe sekaaaraaangg, padahal mereka udah gak sayang samaku. Ish memang lah payah xxxx move onnn. Hadeeeh.

Rabu, 18 Desember 2019

BLOCK

Aku ngeblock bukan pertanda tidak dewasa.
Aku tau gimana lakilaki. Seperti katamu, lakilaki itu awalnya baik karna dia mau mendapatkan kita, setelah dapat ya seperti lakilaki kebanyakan.

Lawanlah ketakutan mu untuk meminang Perempuan.
Belajar dari bng Randy yang bahkan sudah berjuang kepada 5 akhwat.
Mau berapa kak Maysarah lagi yang pergi?
Aku tau masa lalu itu gak mudah. Tapi mulailah berjuang dan berani meminang. Perkara ditolak atau diterima biarlah takdir Tuhan yang menentukan.

Terserahmu lah. Itu hanya saranku.

Toh sampai saat ini aku juga takut menikah. Tapi ketakutan itu tak berlaku untukmu, karna seperti apapun Lakilaki akan tetap diuntungkan dari sebuah pernikahan.

Sampai jumpa dipelaminan.

Selasa, 10 Desember 2019

Tumblr ku gerot.
Yaudalah sini aja aku cerita.

Cerita niquah

Hemm kayaknya pernikahan ku dipending deh.
Aku gak siap kalau diriku sendiri belum punya tabungan.
Niatku kan emang punya mobil dan rumah dulu baru nikah.
Hemmmm gimana ya.
Aku mikir, ntar kalau kami ga punya tabungan, terus tetiba Allaah kasih anak, gimana gitu ya, mumet kan ya.
Hemmm.
Aku punya mobil dan rumah dulu lah ya. Semoga kamu kuat dan sabar untuk menanti.

Kamis, 05 Desember 2019

Ada. Ayahku!

Eh ada deng. Ayahku. :))))))) ummuuuaachhhh

Ada gak lakilaki yang benerbener baik?

Dlm pandanganku smpai hari ini, itu kayagini, lakilaki itu baiknya, sayangnya padaku hanya untuk ngedapetin aku, stelah aku berhasil didapatkannya, lakilaki itu bakal sepele dan mempermainkanku dan sesuka hatinya padaku, gitu sih.
Jdi smpe kpan lah aku kayagini, mau berapa lagi lakilaki yng ku tolakin. Sedih kdang, tapi pikiran itu menghantui banget. Dan tajam tertanam dlm pikiran bawah sadarku.

Entahlah diriku.

Semoga saja bisa diruntuhkan olehmu.

Senin, 02 Desember 2019

Cemburu ru ruuu

Ini kelanjutan tulisan di tumblr tadi.

Kadang aku cemburu sama kawankawanku yang dilamar lakilaki kaya. Dibilang lumayan lah. Hemmm.
Kenapa aku malah pernah dilamar sama lakilaki kismin yang ngerendahin banget gitu ya cuma ngasih mahar 15 juta.
Oemjiii. Elu mau hidup sama gue sampe belasan tahun, puluhan tahun, terusss cuman 15 juta. Wagelaseeh. Walaupun gue pernah hampir diperkosa, tapi gue perawan cuuyy, hah tuh kan sampek ku bawa-bawa kata kelas sosial "perawan".
Dan hatiku juga kujaga bangeeeettt hanya untuk Suami ku kelaaakkk. Kalau ada kerasa hilal perasaan cinta belebele, yaudah diselesaikan dan disudahi dong, karna yang dicintai bukan Suamiku.
Kan aku ntar mau serahin seluruh jiwa raga sama Suamiku, laaah gimaja dong kalau mahar cuma 15 juta. Heeemmm bingungg aku tuh. Udahlah chemistry ku harta, yang artinya semakin dikasih harta ku semakin cinta. Wkwkwkwkwkwkw. Jadi ya kudu hartawan gtu yakan. Hahaaa

Gitulah weee. Aku cemburu kadang sma kwankwanku. Kenapa lah aku gak dilamar sama lelaki kaya, baik hati gitu. Macam Suaminya Tantri Kotak. Hihiii.
Tantri kan rada coklat kulitnya yakan. Sama dongg kayak gue.
Heemmm.

Minggu, 01 Desember 2019

Tentang Perasaan (3)

Aku memang sulit dibuat jatuh cinta. Suliiittt sekali.
Kata temenku, tadi kami ngobrol ngobrol, sembari renang, sembari sharing.
Yap, aku memang sulit untuk jatuh cinta pada lawan jenis, namun sekali jatuh cinta, cinta itu tidak akan pernah selesai. Layaknya cintaku pada Nadhirah, yang hingga detik ini masih terawat, dan ku jaga baik baik, sebanyak apapun orang yang kutemui. Seperti rata rata orang yang berbagi kisah, biasanya orang yang sulit jatuh cinta itu adalah orang yang kalau udah jatuh cinta, bucinnya sampe ke tulang. Hahaa. Jadi begitulah, orang tersebut akan menyerahkan seluruh jiwa dan raga untuk orang yang cintainya tatkala ia sudah jatuh cinta kepada lawan jenis tersebut.
Itu sebabnya orang orang dengan tipe seperti itu cukup menjaga hati, kalau ada yang mengganggu hatinya dan itu tidak pasti, maka BLOCK adalah jalan satu diantaranya. Mohon maaf. Karna kalau udah bucin, susah kannn! Terganggu rutinitas dan ritme hati. Heuheuheu.
Sampe temenku itu punya trauma, karna dia jatuh cinta dengan Lelaki yang salah, hemm.

Semoga kamu orang yang tepat untuk kucintai sepanjang hidupku.

Tentang Perasaan (3)

Aku memang sulit dibuat jatuh cinta. Suliiittt sekali.
Kata temenku, tadi kami ngobrol ngobrol, sembari renang, sembari sharing.
Yap, aku memang sulit untuk jatuh cinta pada lawan jenis, namun sekali jatuh cinta, cinta itu tidak akan pernah selesai. Layaknya cintaku pada Nadhirah, yang hingga detik ini masih terawat, dan ku jaga baik baik, sebanyak apapun orang yang kutemui. Seperti rata rata orang yang berbagi kisah, biasanya orang yang sulit jatuh cinta itu adalah orang yang kalau udah jatuh cinta, bucinnya sampe ke tulang. Hahaa. Jadi begitulah, orang tersebut akan menyerahkan seluruh jiwa dan raga untuk orang yang cintainya tatkala ia sudah jatuh cinta kepada lawan jenis tersebut.
Itu sebabnya orang orang dengan tipe seperti itu cukup menjaga hati, kalau ada yang mengganggu hatinya dan itu tidak pasti, maka BLOCK adalah jalan satu diantaranya. Mohon maaf. Karna kalau udah bucin, susah kannn! Terganggu rutinitas dan ritme hati. Heuheuheu.
Sampe temenku itu punya trauma, karna dia jatuh cinta dengan Lelaki yang salah, hemm.

Semoga kamu orang yang tepat untuk kucintai sepanjang hidupku.

Senin, 25 November 2019

Tidak Panjang Umur Perjuangan

Hemmm rasanya aku sudah lelah untuk berjuang.
Gak boleh sering sering lihat story orang lain ya Nah. Tapi kadang kmu penasaran kan? Yaudah kuburlah penasaran ini dalam dalam.
Pergilah untuk hidupmu. Hemmm.

Aku sudah jarang share story WA kan ya.

Aku mikir, kok gak ada lah ya Perempuan yang tulus temenan samaku. Hemm atau aku yang tertutup ya? Gak mau cerita apapun. Tapi kalaupun aku cerita, aku berfikir mereka tidak senang dengan ceritaku.

Nyari temen rutin renang aja sulitnya minta ampun. Eh malah seorang tmen Lakilaki mau nemeni. Aku gak butuh Lakilaki loh ya. Aku butuh temen Perempuan. :(
Kalau Lakilaki pun ya Suami lah.

Memeluk sakit

Semakin ber usia, rasanya diri semakin sepi. Semakin hanya kepentingan yang datang mendekat, tak lagi ketulusan.

Sedih hati ketika tau ternyata para makhluk yng disayangi adalah penjahat kelas kakap dan musang berbulu domba. Lakilaki dan Perempuan sama saja. Orang-orang tulus sasaran ketidakberdayaan.
Tapi sudahlah. Usia akan berakhir, tak perlu berlama lama hidup di dunia ini. :)

Rabu, 20 November 2019

Alhamdulillah

Hari ini rapat kami lancar. Aset selesai ku kerjakan tidak sampai malam, karna beberapa temenku baru selesai jam 6 sore tadi, walaupun asetku ada selisih seribu delapan ratus rupiah. Hahaaa. Haduuh gimana lah itu. Uangnya empat puluh delapan juta sekian(48.665.000), ehh malah aset kami minus 1.800 ku buat. Hahaa aku udah debar, tapi Alhamdulillah dibantuin Mbaku, dapatlah selisihnya dimana. Heeemm.
Kalau enggak, diledekin orang BPK lah aku. Ishh.

Ah ya begitulah. Aku gabisa pergi dari masalah. Kita harus menghadapinya kan ya.

Ada banyak kisah yang ingin kutuliskan hari ini. Dari mulai gosipan pegawai pegawai BKD itu, sampai KUPT. Semuanya lah.
Terus kak Ayu yang bakal nikah sama orang Malaysia.
Dan kak Vita yang nikah bukan dengan pacarnya. Wkwkwk. Bahkan setelah 2 bulan mereka nikah, belum ada perasaan cinta. Yaa gimana gitu yaa. Hahaa.
Ntar ku tuliskan kabar bahagia itu yaa. Supaya kalian gak suntuk terus bacain blogger ataupun tumblrku.

Okesiipp. Ku mau bobook. Daaahh. Besok ku rapat lagi. Jumat juga rapat. Heummm.

Selasa, 19 November 2019

Aku beneran pengen mati loooh.

Sumpaah bangsaaaatttt!!!! 😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭
Tolonglah ambil nyawaku. Tolong lah!
Aku gak berani pulak motong tanganku. Gantung diri berani sih, tapi dimana? Tinggi kali tiang tiang rumah ini. Paling yang gak ketauan itu tahan nafas lah. Itupun kalau mati.

Sakit x hatiku, sakit x jiwaku, semua sakit. Ya Allaah gini banget sih hidup!
Bangsaaaaattt!!

Aneh kali siiih. Aku pengen mati dari dulu gak diambil ambil nyawaku. Entah sampek kapan hidup ah!!!

Senin, 18 November 2019

Gak usai


Mana yang gak punya kendaraan aman dari polisi.
Skripsiku belum clear sedikit lagi, revisi ini dan itu.
Isu ini dan itu yang berdampak padaku, jilbab panjangku dikira teroris, karna di lingkungan aku termasuk orang yang diam, gak banyak bicara dan mencurigakan. Tapi fitnah silih berganti datang.
Belum lagi aku kasian banget sama orang-orang yang difitnah teroris hanya karna dia bercadar atau dia jenggotan. 
Kerjaanku, gak ada yang mau nginstalin Simdaku, rabu rapat ke Pakam, aku rela demi kawan, ehh si kawan ninggalin aku.
Allahuakbar. Cukuplah. Gak tahan aku. Hari ini diam dikit nangis.
Sebenernya aku gak mau nulis disini, tapi dimana lagi aku harus bercerita.
Maaf lah ya.
Doain hari rabu aku masuk rumah sakit ya. Tolooonggg banget sehari aja gapapa deh. Tolong ya gais doain aku masuk RS, supaya aku gak ikut rapat. Mau tenang sebentar aja. Gak mikir ini dan itu. Tolong yaaa. Ya Allaah hari selasa (malam rabu) 19 November 2019 Hannah Usmalina Lubis masuk Rumah Sakit untuk rawat inap ya Allaah. Allaahumaa aaamiiin

Kamis, 14 November 2019

Entahlah

Mami : "Aku kasian kali samamu kak Nana. Kok dijahatin orang aja."
Pada akhirnya aku cerita kenapa aku gak tinggal tempat Budeku lagi, kenapa aku bela belain pulang jauh.
Aku banyak difitnah orang lain, dibenci, diiriin, padahal aku punya apa cobak, kenapa mereka sampe iri? Hemmm. Enggaknya aku Shireen Sungkar yakan.

Kakak : "Yaudalah Mamm, gausah difikirin Nana, Nana pun gak ngerti kenapa takdir hidup Nana kayak gini."

~

Habis itu aku lanjut murajaah.

Mohon maaf

Mohon maaf para pembacaku
Aku akan berusaha untuk tidak banyak menulis di blogger dan tumblr yang kalian sudah tau keberadaannya. Apalagi soal kesedihan atau pahit pahitnya hidup. Aku akan berusaha untuk tak lagi menuliskannya disini, barangkali ditempat lain. Aku akan berusaha untuk hal itu. Semoga usahaku berhasil yaa.

Gimana sih takdir hidup ini!

Hujan ini jawaban atas kesedihanku. Argh mohon maaf pembacaku, aku berusaha tampak bahagia dihadapanmu, namun tulisanku sering mengabarkan kesedihan. Semoga kamu tidak ikutan sedih dengan apa yang kamu baca dariku.

Aku tau banyak manusia yang saat ini ada di posisiku.

Aku bingung dengan hidupku. Kenapa seperti ini? Ketika adikku yang masih semester 1 bisa berpenghasilan 3 juta tiap bulannya. Tapi aku, seorang mahasiswa dengan Universitas yang bukan abal abal dan perjuangan yng menurutku gak mainmain lah walaupun kelihatannya aku ketawaaaaa terusss, bahkan gaji 2 juta saja tidak. Menyedihkan.

Bukan hanya menyedihkan tapi juga naas, karna jadinya aku merasa "anak yang nyusahin Orangtua." Gimana gak nyusahin, uang jajan ku yang paling banyaaak, gak jauh 400-500 ribu sepekan. Dalam sebulan aku didanai 2 jta. Bangsat kali aku kannn. Walaupun gak setiap bulan aku ngabisin 2 jta an. Enggaak. Tapii emang banyak sih yang udah mereka kasih ke aku. Hemmm. Apalagi tiap ada problem itu itu aja yang diungkit, haduuhh rasanyaaa. Huhuu.
Udah gitu, aku yang jadi harapan Keluarga bakal ngebawa mereka ke hidup yang lebih baik, mengeluarkan mereka dari jerat utang, laah ini malah aku bakal nambah utang dengan kredit sepeda motor. Allaahuakbar. Rasanya muaakk kaliii.
Aku inginnya beli motor second saja, tapiii kesepakatan Keluarga, beli motor baru saja, ntar gajiku untuk ngebayarin motor itu. Baiklah. Aku nurut.
Udah gitu aku belum bekerja di tempat yng mreka idam idamkan. Arghh hidup biadabbb bangettt ya Tuhannnn!
Udah gitu aku disuruh suruh nikah dengan alasan kebahagiaan Orangtua, padahal menurutku supaya aku gak jadi beban Ornagtua lagi.
Padahaaal aku ingin sekali jadi ATM keluarga, yang kalau mreka butuh uang senominal apapun aku bisa sediakan. Bahkan sampe aku mikir, apa jual diri aja ya spaya banyak uang...Tapi siapa yng mau. Sampek kayak gitu. Astaghfirullahhaladzim. Nauzubillahimindzalik.
Sampek kemarin waktu semester 3 aku kan gak kecil kecil amat ya, masih berisi dan gatau dimana menariknya, so aku ditawarin jadi model  Kalau aku gak halaqoh, atau Mamiku gak ngingetin Agama blablabla, udahlah ntah jadi apa hidupku. Aku bisa nekat banget.

Kerja gak ditempat bonafide gini aja, habisss aku difitnah. Mereka mengacaukan hubunganku dengan beberapa orang yng kenal baik denganku, mereka bawa bawa namaku untuk memanas manasi org tersebut. Padahal aku orang yng paling diam di kantor, aku ga punya temen selain abng kantor itu, dan kalau sama dia aku gak pernah cerita Keluargaku atau pribadiku. Ceritanya kerjaan doang, atau kdang aku yang nanya nanyain dia. Dan dia gak pernah tanya tanya aku kok. Aku juga sering sendiri klau di kantor, makanya kalau udah ke Kampus aku benerbener merdeka.

Ya Allaah. Gimana sih Engkau buat takdir hidupku ini. Sediiih loohh hambaMu ini ya Allaah.
Kok kayak gini lah hidupku ya. Aku berusaha selalu dalam koridornya, berlaku dan berhati baik pada semua orang, aku gak berharap balasan dari orang-orang itu, namun aku berharap sama Allaah. Tapii kalau Allaah yang mengecewakanku, bagaimana lah hendak ku lakukan? Bagaimana lah hancurnya hatiku ini? Tempatku berharap ternyata .... ah gataulah aku padaMu ya Allaah. Berusaha banget berfikir positif atas semua hal yang sudah atau belum KAU beri.
Ya Allaah :'(

Gimana sih takdir hidupku ini? Jan menyedihkan napa ya Allaah. Ku mau jadi ATM keluarga looh. Aku benerbener gamau nyusahin mereka looh ya Allaah. Mudah aja bagiMu, tinggal Engkau ridhai + kun fayakun, udah jadilah sesuatu yang kuinginkan.

Dimana mana kulihat Istri Istri yang melawan itu selalu cantik. Tapi kalau Tementemenku yang sekarang udah jadi Istri para Ikhwan kok jelek jelek ya. Hahaa. Seriusan looh. Ada yang gendutan, terus wajahnya melebar dan pucat, lesu, lunglai, lemah gitu looh. Aiihh makanya aku takut jadi Istri Ikhwan. Apa gak dikasih Ikhwan tersebut ya kebutuhan perawatan dirinya? Hadeeh. Kesian.

Paling Istri yang kelihatan cantik itu ya akhwat akhwat instagram. Tapi Istri(akhwat) dunia nyata jeleeek. Gak terurus dirinya. Gimana mau tampil cantik yakan, lah pake liptin aja ga dikasih sma Suaminya. Heemm. Kesiannya tuh Akhwat.

Aku gamau ya ntar udah nikah jadi jelek. Aku mau selalu cantik kapanpun, dimanapun dan sampai kapanpun. Ha ha haaaaa (ketawa jahat).

Ya Allaah. Sedihnya aku difitnah lagi. Tri yng mana orangnya pun aku gatau. Laailahaillallaah. Astaghfirullahhaladzim. Sakit xxxx hatiku ya Allaah. Beneran sakiiit. 😭😭😭

Rabu, 13 November 2019

Lucu ya, gegara aku berencana nikah tahun depan, explore instagram ku pun jadi parentingasyik, mpasisehat, sexasyik, de el el. Astaghfirullahhaladzim

Mau ketawa tapi kok yaa hemmm owalaah.

Selasa, 12 November 2019

Semogaa lah abng itu jadi suamiku.
Yakann.
Aku mualeesss proses proses lagi sama yang lain. Udah dehh sama abng itu ajaa ya Allaah. Yang di Jakarta itu.
Kalau kenalan kenalan lagi sma yng lain mumet palaku. Ishh. Udahlah aku rempong kek gini. Kalau ada yng baru emg dia sanggup bacain tulisan tulisan ku di blog, tumblr, belum lagi wordpress, trus dengerin bacotanku di ig. Hadeeeh.

Udah ya ya Allaah. Sama abng Tinjoan itu aja yaa. Yayaayaaa.

Hidup ini banyak getaran ya. Seperti getaran cintaku padamuu. Eak eakk. Ahahahahaa.

Hannah mulai oleenggg.

Eh enggak sih, gegara terinspirasi dari geluduk alias petir, jadi berasa langitnya bergetar, terus aku juga keinget gempa yang tanahnya juga bergetar, terus aku juga keinget dirimu yang ngebuat hatiku bergetar.

Ahahahaa. Seriusss ngakaaaakk. Ya Allaah, tolonglah waraskan si Hannah iniii.

Tapi aku bersyukur siih. Lagi dan lagi bersyukur. Karna gegara nungguin Timtaknya bng Loren aku ketemu Nenek Kusuk. Hihiii. Namanya Nek Iraaa.

Sukaaa bangeett. Beliau sosialita syekaliii. Usianya 70 tahun tapiiii manfaatnyaaa gak pernah padam. Uwuwww. Tabarakallaah Neneek. Semoga kita jumpa lagi yaaa.

Qadarullah ku kan pengen kusuk yakk. Huuuu terharuuu.

Seriuslah. Nunggu Timtaknya bng Loren sampe sesak boker gueeee. Arghhh. Lama bingit ya angkot abng tuh.

Gak mau naik angkotnya, tapi yaa kami kawaaann. Owalaaah

Asem gak tuh.
Aku demi dia sampe boncengan sama lelaki yang bukan calon Suamiku. Laah dia rupanya gak mau boncengan sma lelaki lain karna takut dimarahin calon Suaminya. Owalaaah gilak. Argh yaudalah. Ikhlaas Naaah. Ikhlaaasss. Yang penting dia udah selesai sempro.
Syukurnya aku sensing ekstrovert yang gak bernafsu sama lelaki.

Sorry yaa calon suamiku.
Semoga bernilai pahala.
Lagian abng itu cuma emg beneran bantuin aku. Gadak rasa rasa suka atau apapun. Alhamdulillah.

Dan hari ini aku bersyukur karna skripsiku hampir selesaaai. Huhuuu.
Tinggal ucapan terimakasih de el el.

Terima kasih ya Allaah.

Maafin Hannah udah boncengan hari ini.

-dalam angkot menuju pulang.

Senin, 11 November 2019

Padahal kami banyak masalah, tapi semacam udah biasa aja dengan ujian atau apapun lah namanya itu. Berusaha bahagia aja. Ketawa. Tertawa. Diketawain? Ah bodo amat. Happy aja. Hahaaa

Minggu, 10 November 2019

Fix boncengan again and again

Wah tuh kaaan beneeeerrr. Abng kantor gadak jadwal. Bakal nganter gue besok. Huhuu. Bismillah ya Allaah, maafin Hannah yaa. Maaf :(

Soal boncengan

Tapi pun perihal boncengan ini, beberapa temen di MY CLUB MEDAN boncengan sama abng grab/gojek. Dengan alasan syar'i lah. Angkot sulit, mahal, de el el. Lah aku naik angkutan umum kemarin itu waktu ke Kampus hari kamis, habis 30 ribu pulang pergi, belom lagi makanku, wkwwkkww. Lima puluh ribu juga sekali ke Kampus. Memang mau digratiskan sama bng Loren Sinaga itu, abng angkot kenalanku, hahaa, tapiii segan lah aku, yaudah ku kasih seperti biasa aja. Lagian aku juga gak tegaan ngasih ongkos pas pasan, jadi kadang ku lebihkan. Halaah Naah Naah, Kaya dunia akhirat lah kamu sayaangggkuuuh Hannaaah! 


Oh ya weee, kalau ada dari kalian yang tau info jual motor bekas gitu, kabarin aku ya. Haduuh entah sama siapa aku becakap nih. Entahlah. Kelen yang baca lah, hantu belau apapun serah deh, semoga yang baca Malaikat, biar datang langsung motor di depan rumah kami. 

Gimana?

Kalau aku mau aja, abng kantor itu siap sedia nganterin aku kemana pun, tapiii aku takut sama Allaah. Bingung aku lah weee. Kek mana ya. Hemmm
Aku punya beberapa temen Lelaki yang baik baik sih. Kalau aku minta tolong gercep gitu, tapi aku segan, apalagi kalau aku minta bonceng, oiih semangat kali orang itu. Buangsad.
Kadang aku mengiyakan ajakan untuk dibonceng, tapi hatiku nolak senolak nolaknya, dan akhirnya gajadi, gitu sih kebanyakan.

Gimana ya, bingung aku, sampai hari ini ku minta pinjaman laptop temenku yang di kampus ga ada yang bisa, laptopnya semua dipake, ada yang udah tua dan mudah rentan, kemana ku harus minta tolong yak. Aiih mau nolongin orang aja segini mumetnya ya.

Kalau besok sore aku ke kampus, pasti abng kantor itu mau nemeni dan ngebelain gak ngajar, cobalah, aihh, kok bisa gini lah hidupku ya. Skuuupp tolonggg kembali laaaahh sayaanggg, susah sekaliii ga ada dirimuuu. Huhuuu

Bagaimana pendapatmu? Pentingggg!

Jadi gini, temenku selasa pagi sempro. Aku dimintai tolong olehnya untuk mengambil nasi. Kondisinya dia gatau kalau motorku masih di Polres. Aku memang ga bilang, untuk apa juga kan, toh dia juga ga bakal ngerti dan merengek rengek terus samaku. Jadi ku iyain aja lah. 
Nah, temen kantor ku itu, yang kami pernah boncengan kemarin itu, ku tanya hari selasa dia kosong atau enggak, qadarullah kosong, dia gak ngajar sore dan mau nemeni aku ke Kampus. Huh, aku debar sebenarnya, semacam sebuah dosa kalau boncengan sama Lakilaki. Tapi aku bingung, selasa pagi jam 9 dia minta nasi harus udah di ambil dari tempat pemesanan, sedangkan dari Hamparan Perak ke Medan itu jauh, kalau aku naik angkutan umum paling tidak 2 jam an, kemudian ngambil nasinya naik apa? Grab car? Sama aja dong aku berduaan with driver grab car nya... Terus uang ku lagi yang keluar, kalau uangku berjuta juta di ATM gapapaa, ku kasih aja pun secara cuma-cuma, lah ini nge pass. Astaghfirullahhaladzim. 
Kalau aku boncengan sama abng kantor itu, posisinya bakal di FIB, daaan banyak banget anak Ukmi, aiih jangankan anak Ukmi, Bapak Satpam itu kenal sama guee, huhuu, gimana yaa, berhenti dimana ntar kalau dibonceng abng itu? Terus kesian juga abng itu ku tinggal gitu kan, dia mau tuh nungguin aku sampe selesai kegiatan, ish ish, bingung aku. Heemmm. 
Mau bantuin temen kok kayaknya dosa, tapi dia Perempuan sebatang kara, dikitdikit minta tolong sayaaa, jadi gimana lah menurut kelen wee?
Jadi gimana lah coba? Menurut kelen gimana wee? Tolong dulu yang ini dijawab, entah pake komentar aja pun gapapa lah, gatau aku siapa aja yang bacain blog ku ini. 


Apakah aku membatalkan menolong dirinya? Laah ini belum aku batalkan aja, dia udah merengek rengek, jadi gimana Naah laptop ku untuk hari selasa nanti? Kau gak bisa datang senin sore? Haduduuhh kekmana lah hidup ku ini ya wee, dia Perempuan pulak. Rasa rasanya temenku banyak, tapi aku bingung harus minta tolong ke siapa. Owalaah Naah Naaah. Garuk kepala nih. Hemmm. 

Bisnis menggiurkan haduuuh

Seriuslah. Bisnis yang menggiurkan saat ini adalah jadi simpanannya syeikh syeikh borjuis Arab. Hadoooh.
Gilaaa bangeeet. Aku heran, kerjaannya mahasiswa sama seperti ku, tapii iphone gonta ganti cuyy, harganya 15-30 an juta, iphone doaaanggg. Belom lagi mobilnya. Wagelaseeeh. Oemjii.
Ehhh ternyata jadi simpenan raja Arab.
Kerjaannya cukup enak kata dia. Wkwkwkw.
Cuma kalau si Tuan itu datang ke Indonesia, di Bali atau Jakarta atau mana lah itu, yaudah kita kesana, ongkos tiket dibayarin. Dan seluruh kehidupan kita difasilitasi. Wkwkwkw.
Ngereeeeeh. Bayaa dah dunia ini.

Sabtu, 09 November 2019

Ish heran aku lah. Aku punya banyak kawan dan kenalan kan. Tapi waktu aku butuh bantuan, bingung aku mau minta tolong siapa. Hahaa. Entah dimana mereka. Owalaaah mumet. Hadeeh.

Kesetaraan = Kemuliaan

Jika menurutmu Perempuan tidak perlu Kesetaraan karna dia sudah memiliki Kemuliaan. BAGIKU Kesetaraan adalah bagian dari Kemuliaan.
Jika menurutmu suatu kebodohan karna ingin setara, yasudah silahkan saja kamu dengan pikiranmu. Apa harus membodoh bodohkan orang lain karna sebuah perbedaan pandangan? Laah kan kagak. Gimana 4 Mazhab yang berbeda? Hayyoo. 

Jumat, 08 November 2019

Sayang banget ya. Lakilaki secerdas dirimu, hobinya mempermainkan perasaanmu sendiri dan perasaan perempuan.

Segeralah menetap wahai akhi, gak guna mempermainkan hatimu kemana mana.

Tetapkan tujuanmu.
Tak perlu mengumbar apalagi mengumbang.
Ishh pengen x ku tokok kan kepalanya tuh. Seriusan. Haduh.

Aku bahagia banget lah udah hampir 2 pekan ini gak story WA.
Dan kalau bisa pun gausah story IG beberapa hari ini yakan.
Senang.
Di sini dan di platform lain kan aku bisa cerita. Hehee.
Tapi sih kadang gemeshh, jadi nulis ampe kecik kecik di ig. Fiuhh

Kamis, 07 November 2019

Aku punya temen Lakilaki.
Hatinya lembuuutttt banget. Aku tau dia gimana, kisah hidupnya blablabla, tapi dia tidak tau kisah hidupku. Aku hanya berusaha jadi teman terbaiknya saat sulit.
Jadi tiap dia ada masalah, aku sudah pasang telinga dan hati untuk semua keluh kesahnya.
Jadi dia nge video call, aku kasih henponku jauh jaraknya dari wajahku, hanya tampak samping dan aku fokus menghadap layar laptop.
Video itu hanya sebentar saja, karna tentu saja aku harus tetep menjaga interaksi pertemanan dengan lawan jenis.
Dia ngucek-ngucek mata, aku shock, ternyata dia nangis, ku tanya "loh kau kok nangis?"
"Aku rindu sama mu Nah."
"Loh rindu kok sampe nangis? Kau gak suka sama ku kan?"
"Enggak Nah. Aku gak suka samamu. Tapi tiap lihat kau hatiku tenang. Jangan takut ya, aku gak mau jadikan kau Istriku. Tapi kau itu temenku. Tempat curhatku."
"Kenapa? Ada masalah sama calon Istrimu?"
"Enggak Nah. Aku sayang sama dia. Tapi hari ini aku rindu samamu. Kau udah gak ada waktu lagi untuk kita kumpul."
"Iya, maaf ya."

Ada lakilaki selembut dia. Tapi kenapa proposal ta'arufnya beberapa kali ditolak Akhwat? Ah iya tidak jodoh. Dan sekarang dia sedang berproses dengan Akhwat yng lain. Doakan ya.
Selepas dia menikah, tempat curhatnya akan berpindah ke Istrinya. Semangat ya kau. Kau yang tak tau blogspot ku sampai hari ini. Ckckckckc

Dan soal rindu... Memang berat. Huummm

Setidaknya aku bisa tertawa dan terlihat bahagia di hadapan orang lain. Bagiku itu suatu kebahagiaan dan prestasi, hehee.
Terima kasih ya Hannah...

Kepada siapa?

Memang banyak Perempuan yang sudah sukses, ada di parlemen. Banyak.
Dan bng Zu tanya "jadi Nah gimana? Masih mau lanjut perjuanganmu?"
Perjuanganmu disini maksudnya soal perjuangan perempuan #soeraperempuan.

Sepertinya aku harus membuat kepada siapa tujuan perjuanganku, untuk apa dan bagaimana.
Seringkali aku melakukan bagaimana lebih dulu. Hemm. Karna aku sering mendapatkan kisah random, tidak spesifik misalnya Perempuan Ibu Rumah Tangga, atau remaja SMP dan SMA yang pulang malam kemudian digatalin atau perempuan yng tidak dipercaya duduk dalam parlemen.
Jadi nyampur sih ceritanya. Random...

Kemana arah perjuanganku?

Tenang ~

Alhamdulillah...
Gatau kenapa, hatiku jauh lebih tenang...
Sekalipun banyak masalah dan kerjaan yang hadir, tapi hari ini jauh lebih tenang...

Semoga seterusnya hatiku demikian...

Rabu, 06 November 2019

Wih badanku rasanya remuk.
Pegal bangettt. Pengen kusuk ya Allaah.
Perjalanan yang gam dekat.
Rapat kmarin di 2 tempat. Laailahaillallaah.
Next jemput Kakek dan Nenek angkatku. Soale Mama mau ada mereka.
Ke RS. Lanjut lagi nugas. Takbir dulu weeee.

Ayahku benerbener sayaang banget sama Mamake.
Dari kmarin siang beliau gak makan karna ngelihat Mamake merintih kesakitan.
Ayahku memang sayaang sama Mamake.
Dulu sempat tempramental(main tangan) kalau marah, karna pengaruh orang-orang disekitarnya. Jahatnya memang manusia sma Keluarga kami.

Nantilah ku bukukan! Harus buat buku! Wajib! Kisah hidup kami ini harus dibukukan! Semangat! Bismillah.

Selasa, 05 November 2019

Sihir (1)

Diagnosis Dokter semuanya negatif.
Mamaku semuanya sehat. Memang ada gula, kolesterol, tapi dalm kondisi tidak tinggi ataupun rendah, sesuai dgn fisik Mamake.
Namun, seharian ini beliau kesakitan, nelfoni aku terus, sakiiittt kak Nanaa, cepat pulang, Allaah. Kalau kamu tau gimana kisah hidup Keluarga kami, barangkali kamu gak akan berhenti menangis.
Orang iri dan dengki tak hentinya mengirimkan sihir pada Keluarga, kami berusaha membalikkan sihir itu pada si pengirim, namun belum juga ada jawaban Allah.
Astaghfirullahhaladzim.
Beginilah yang dihadapi para Nabi dan Rasul dahulu. Tidak hanya ujian fisik, namun sihir, gaib juga mereka rasakan.
Ya Allaah pertemukan kami denganMu dalam cinta dan ridhaMu. Perkenankan kami berkumpul kembali di SyurgaMu tanpa ujian yang seperti ini lagi.
Kuatkan kami ya Rabb.

Bantu Ruqyah Mamiku ya. Kirimkan doa padanya atas nama Sulasmi binti Suramto.
Tolong banget kawankawan.
Bantu Mamiku untuk kuat, untuk melawan berbagai sihir yang ditujukan pada kami.
Tolong...

Gak sanggup akuuu lihat Mamakku kesakitan kek gitu.
Astagaaa. Ya Allaah!!
Ayahku sampe gak selera makan. Belum makan siang dia. Mamake dari siang tadi nelfoni aku, sakiiit kak Nanaa, sakit kaliii.
Sedang aku rapat. Pikiranku udah kalut banget.
Allaah. Dimana sih kauuu!!!!

Ya Allaah aku pengen nangisssss. Gak kuat ya Allaah. Matilah aku ini. Tolong dulu.

Senin, 04 November 2019

Kalau sampai Adzan nanti belum ada tanda tanda dek Di sampe rumah, sepertinya ku bakal buka puasa pakai telur dadar. Hahaa.

Tadi sahur telur mata sapi, buka puasa telur dadar. Hohoo. Ada ayam siih, tapiii gak selera. Yaudah deh goreng ayam aja lah aku ya. Pengennya masak indomie. Tapiii tadi banyak kalii kerjaanku. Hadeeh.
Alhamdulillahin aja dah. Hemmm

Kata Mami beli makan di luar aja.
Haaa gimana mau beli, terbang? Hahaa.
Yaudah deh nunggu dek Di aja.

Tunjukkanlah kekuasanMu ya Allaah.
Dengan kun fayakun Engkau bisa sehatkan Mamake kami.
Seharian ini udah 3 Rumah Sakit. Belum lagi tempat ruqyahnya. Dan malam ini Mamake rawat inap di RS. Ya Allaah. Ujian hidup Mu kok gini banget sih.

Minggu, 03 November 2019

Lihatlah perjuangan Ayahku ya Allaah., ikhtiar Ayah supaya Mamake gak ngerasain sakit hingga keringat dingin seperti itu. Lihatlah perjuangan Mamakeku untuk hidup, untuk sehat. Sore ini hujan, Ayah dan Mamakeku menerabas hujan pergi berobat, dua hari ini kami mengusahakan kemanapun, rumah sakit, tabib, dan segala jenis pengobatan, tapi Mamake masih merasakan nyeri meradang sampe gabisa tidur malam, wajahnya pucat dan bergumam kesakitan. Ya Allaah sampai kapan ujianMu ini. Doa kami dari kecil, sehatkan Mamake, sehatkan Mamake, hilangkan segala penyakitnya, kami tak bisa hidup tanpa Mamake, hanya Mamake dan Ayah orang yang menyayangi kami. Allah kan tau gimana Keluarga besar Ayah dan Mamake, gimana jahatnya mereka pada kami, jadi tolonglah, kami di dunia ini cuma ber 5 looh. Dan pertolongan itu hanya ada padaMu looh Allah! Kemana sih Kau! 

Aku sedih banget loh ya Allah. Sediiiih!!! KAU biarkan Orangtuaku hujan-hujanan hanya bermodal mantel, KAU ambil semuanya dari kami! Mobil, tabungan, apapun, semuanya. Suka suka Mu aja memang karna semuanya milik Mu, kalau gitu ku mohon, kesehatan Ibuku ada padaMu, tolong sembuhkan Ibuku ya Allah. Tolooongggggggg!!!! Tolooonggg ya Allaah. Kenapa selalu Kau persulit jalan kami sih ya Allaah. Kok tega banget lah KAU Tuhaannnn!!!! Astaghfirullahhaldzim. 
Gak kuat aku lah. 


Masak

Hari ini aku masak sayur asam ikan. Fiuh. Debar aku tuuhh, enak atau engga rasanya di lidah Mamake. Alhamdulillah Mamake mau makan dan katanya enak. Seingatku ini ketiga kalinya sih aku masak dan rasanya lumayan bisa dimakan. Heheee.

Tapi aku bingung, kan aku lihat google tuh, ku buka beberapa resep, sekalipun aku sering bantuin Mamake di dapur, tapiii aku sibuk pada obrolanku dengan pikiranku sendiri, hahaa. Jadi yaa kagak konsen yakan. Di satu blog ditulis masukkan dulu berbagai sayuran ke dalam air yang sudah dipanaskan. Laaah kenyataan yang kulihat, Mamake selalu masukkan bumbu bumbu dulu. Jadiii kau tau? Aku ambil jalan tengah. Hahaa. Aku masukkan bumb-bumbu sebelum masukkan sayur yang paling mudah tanak. Tadaaa

Alhamdulillah jadi juga.

Random (2)

Dari dulu diriku renang gabisa ngambil nafas. Hahaa. Allahuakbar. Maafin Mami ya Nak, nanti kamu jadi atlet renang yaa, biar Mami nganterin kamu belajar deh. Soalnya Mami gatau Bapakmu bisa renang banyak gaya gak... Mhihiii.
Bolak balik Mami belajar ngambil nafass ehh kelelep. Wkwkwkw. Kemasukan air lah, keminum lah. Haduh Naak Naak. Malu Mami.
Mami pengen kalian jadi atlet. Atlet yang shalih dan shaliha. Jadi awesome people. Okeee anak anak Mamii. Hihiii

Sabtu, 02 November 2019

Selalu berfikir Praduga tak berjodoh

Kalaupun cerita emang diterima? Paling dikatain ngeluh lah, gak bersyukur lah, semua energi negatif bakal tersemat padaku. Jadi sebaiknya aku bahagia selalu di hadapan semua orang, walaupun aku benar benar hancur.
Dan aku harus selalu berhati hati. Jangan sampai tertipu untuk yang entah keberapa kalinya.

Aku

Aku adalah Hannah yang ramai dan sering berteman dengan sepi. Tak satupun manusia mampu meringankan hatiku. Pada akhirnya aku cuma bisa nangis. Pada Allah pun begitu, aku hanya bisa berkata "tolooonggg ya Allaah. Tolooonggg." Selebihnya hatiku yang banyak bicara. Aku ingin berteriak tanpa dilarang, aku ingin memeluk tanpa takut.
Beri aku kelapangan hati untuk hidup lebih lama, minimal menghabiskan takdir jatah usia di dunia. Aku tidak meminta usia panjang, hanya jalan yang luas untuk memaksimalkan sisa usiaku.
Bantu aku menulis kisah hidup kami.
Entahlah, mungkin hanya kau yang membaca aku ini, karna sebanyak apapun yang orang lain tau, pada akhirnya aku harus berteman dengan sepi dan berjuang sendiri sampai mati. Begitukah...?

Jumat, 01 November 2019

Okey. Sepertinya aku harus mulai membangun image yang lembut. Hahaa. Eh astaghfirullah. Lembut kok hahahaa sih Naah.

Fiuuh. Okee mulai sekarang harus lembut gitu. Aiiih tapi gabisa sama begudul begudul itu aku lembut, kawankawanku lakilaki gitu, hadeeh. Yaudah gapapa kondisikan aja lah. Kalau sma akhwat kan aku lembut yakan. Hihiii. Senyuuummm

Ayah dan Mamiku sayang banget sih emang samaku. Makanya harapan mereka padaku juga tinggi. Dan karna aku gak bisa bilang apa yang ada dalam pikir dan perasaanku, jadi aku cuma ngebingungin mereka. Huhuu.
Lihatlah mereka sampai hari ini nelfoni tementmennya nyari motor gadaian supaya bisa kupakai sebulan ini. Karna nunggu sidang kan sebulan tuh. Heemmm.

Maaf yaa Ayah dan Mami. Maafin Nana yaa.

Haduuh motorku nunggu sidang wee.
Ada beberapa yang mau ngajakin diskusi. Oemjii. What am i doingggg! Berat sangat hidup ini. Fiuhh

Berharap ada yang kirim makanan ke kantor. Serius aku lapaaaar!!!
Huh.
Adakah mereka yang berbaik hati? Oh noo. Sepertinya tidak. Baiklah. Aku akan kelaparan sampai pukul 12. Mck

Kamis, 31 Oktober 2019

Keluarga Bocor Yang Ahli Syurga

Memang kalau mau jadi orang pinter, harus berIstri dulu, biar dia bisa jaga nafsunya kak Nana.
-kata Dek Di

Nana : O Yah, obat gak ngantuk apa Yah?
Ayah : Ini Ayah udah ngantuk kak.
Nana : Ihh serius lah Ayah, Nana ngantuk aja nih, bangun tidur ngantuk, udah cuci muka masih ngantuk, lagi di jalan pun ngantuk, tiap detik Nana ngantuk Yaaah.
Ayah : Minta lah sama Allaah, kak Nana.

Huwaaaaa Ayahku supeeer syekaliii.

Alhamdulillah, aku gajadi boncengan banyak banyak sama abng itu. Hohooo. Sekali doang. Alhamdulillah. Tapii yaa resikonya aku kewalahan. Bodok amat deh. Males aku hidup. Haha

Hope!

Semoga sebelum tanggal 15, aku udah dapat tempat kerja yang baru!!! Huhuuu semangaaaattt!!!
Tekadku makin bulat untuk resign.
Pleaseee mudahkan ya Allaah.
Kalaupun jadi guru, maunya guru Sejarah atau guru Tahsin dan Tahfidz.
Kalaupun kerja di Perusahaan gapapaa juga. Tapi kalau bisa jangan perusahaan China, hohooo. Tapiii kalau China nya baik gapapaa laah.

SEMANGAAAATTT SEMANGAAATTT SEMANGAAAATTTT. Heeemmmmmm

SEMANGAAAATTTT LAAAHHH HANNAHDUUUNNNN!!!!

Tuhkannn aku dimarahinn.
Hemmm.
Siapa yng gak kepengen jadi orang sukses siih? Semua orang pengen kannn. Tapi ya gimana gatau aku. Udah capek pun mondar mandir sana sini yaa segitu segitu aja.

Wahaayyy! Bersyukur!!!

Kenapa lah aku gak semangat gini ya weee. Rasanya tuh lelah, letih, lesu, lunglai gitu hahaa.
Apalagi mau ke kantor, haduuh gak semangaat aku :((
Ngadepin manusia manusia itu, cerewet, penuh tuntutan, hidiih.
Tapi emang aku kalau udah di rumah, yaa sukanya di rumaaaah aja, hahaa. Sosialita macam apa saya ini!
Tapi kalau udah di luar, yaudah ngepuas puasin deh, pergi sana sini. Wkwkwk
Tapi emang aku sukanya bekerja sosial gitu, bukan di depan laptop, dicerewetin, dengerin ghibah org org itu terhadap sesama pegawainya.
Tapii kadang aku pengen kerja di tempat ngACe gitu. Eheee. Entah deh. Tapi kantor ku skrang gak ber AC sih. Hemm yaudah deh, besok aja lah aku kerja ya. Hahaaa. Sukak sukak hatiku aja bah.
Hari ini aku mau siapin data siswa.

Selasa, 29 Oktober 2019

Kalian itu hatinya bersih

Ayah bolak balik bilang begitu pada kami.
Alhamdulillah hari ini ku sedikit bisa nge ruqyah Mamiku.
Biadab banget lah Iblis laknatullah itu ya. Jahat banget. Astaghfirullahhaladzim.

Dari kemarin Mamiku nanyain abng Jakarta itu, beliau tanya, ada di chat bng .... kak?
Kakak dapat musibah gitu apa tanggapan dia?

Aku dengan sangat hati-hati dan menyakinkan Mamiku, udahlah Mamii, gausah ngarepin dia. Mami yakin kan Allaah bakal kasih yang terbaik untuk Nana? Dia lagi sibuk Mam. Toh kita punya hidup masing-masing.

Terus Mamiku bilang, mungkin dia kecewa, tapi beliau bilang "iya kak Nana. Kalau memang abng itu sayang smamu, pasti dia mau berjuang apapun untukmu. Kayak Ayahmu ke Mamake ini."
Iyaa Mam. Mungkin dia ada masalah juga. Biarkan aja lah.

Kalian itu rajin baca Quran dan hatinya bersih. Sering sering lah ruqyah Mamake.

Lantas apa?

Setelah kalian tau cerita ceritaku terusss kalian jijik sama ku kannn! Kelen gatau gimana rasanya diposisi aku! Kelen agung agungkan aja itu Perempuan Perempuan terjaga! Karna emg hidupnya bak Puteri raja.
Lah aku? Tadi pagi aku sampai di tilawah surah Maryam. Allaah, air mataku gak terbendung. Sediiiihhhhh bangeeettt. Aku pengen jadi Maryam, tapi keadaan tak meng amini nya :((((( .

Gabisa jahat

Mau bagaimanapun kerasnya hidup ini. Tetep kagak bisa jahat.
Aku pernah ngajakin dan ngekampanyekan kejahatan sama Orangtuaku. Aku minta supaya mereka tidak baik ke orang lain. Hahaa. Tapiii yaaaa makin di uji makin baik ke orang lain. Gabisa jahat. Aihh memanglah. Hadeeeh
Mau gimanapun entah kenapa gabisa jahat. Selalu ada rasa kasihan dan pengennya ngebahagiain orang lain gitu.
Tapiii ya jadinya lihatlah gimana nyampahnya tulisan tulisanku kalau sednag ada ujian atau stress tak ketolongan.

Jangan baca blog ku yang ini please!

Aduuuuh siapa yang bacain blogku iniiiii?!!!!
Kok banyak kaliiii viewers nya. Astaghfirullahaladzim.

Jadi model?

Hemmm. Dari dulu aku ditawarin jadi model.
Terus pagi ini aku lihat temenku Erdina jadi model tanpa jilbab.
Ya Allaah please jangan sampai ujian mu yang berat ini membuatku harus menanggalkan cintaku padaMu. Jangan ya Allaah. Udah cukup berat apa yang kujalani.
Aku sempat ga percaya di awal storynya. Eh kok gapake jilbab ya? Dan ternyata beneran ga pake :(((
Aku takuuutttt. Jangan berat berat banget napa hidup ini ya Allaah.
Aku sering dibanding bandingkan sma Adikku yang penghasilannya lebih banyak daripada aku. Trus aku mikir, kalau jadi model lumayan juga tuh kan penghasilannya. Tapiiii aku sediiihh. Ya Tuhaaannn. Ya Allaaah.
Aku pengeennn jadi HAFIDZAH 😢😢😢😢😢. NEED HELP YA ALLAAH !

Astaghfirullahhaladzim

:(((

Kemana lah lagi tempat pengaduan jika tidak padaMu ya Allaah. Cukuplah ujianMu. Lelah loh ya Allaah. Heraann banget aku, kenapa always kami yang diuji! Temanteman ku saja, sperti misalnya Yulia, motornya rusak, sepekan kemudian dia ganti motor baru, lah aku, motor rusak tahankanlah diamin sampai motor itu baik sendiri.
Ya Allaah. Aku banyak diam dari permasalahn hidup yang Engkau beri. Kami selalu tampak bahagia di depan makhluk makhlukMu. Maka yang bisa menolong kami hanya Engkau loh ya Allaah. Tolonglaaah kami :((((

Senin, 28 Oktober 2019

Aku gak butuh nasehat kelen

Ehh bangsattt aku gak butuh nasehat mu ya. Aku butuh solusi besok ke kantor naik apa!!! Besok aku rapat. Wajib datang!
Aku gak asertif. Aku paok. Jadi aku butuh solusi. Bukan nasehat kau bangsattt!!!

Kenapa STNK ku hilang. Karna aku gak punya dompet. Dari dulu segala uang yng Orangtua ku kasih, ku kasihkan ke orang lain. Aku banyak bantu ornag lain. Tapiii hidupku kok kek gini sih!
Ujungnya aku yng disalahkan. Padahal tadi dalam benakku, malam aja ke kota, tapi Mamiku minta sore aja. Kan tadi seharusnya beliau senam gula dulu, tapi gak mau.
Ishh entahlah. Kek gitu aja hidup ini. Makanya aku malas nikah. Ya kek gitu aja. Nikah punya anak, nyalah nyalahin anak, bertengkar, ujian gak habis habis. Udah gitu. Bangsaatttt!!!!

Nebus motor yang gak punya surat menyurat itu jutaannn rupiaaah. Terus aku makin tersiksa sama diriku. Kenapa aku gak bermanfaatt giniii!!!! Kenapa aku ngerepotin Ornagtua terusss!!! Kenapaaa aku hidup!!! Hah bangsaattt!
Tadi pagi pulang ke Medan aku hampir mati, kenapa gak mati sekalian aja! Biar puas Kau TUHANNN!! BIAR PUAS KAU BUAT HIDUP KAMI KAYAK GINI!

Bangsat !!!!

Arghhh bangsaaaattt aku ditilanggg!!!
Si skup malam ini di kantor polisi. Entah sampai kapan. Dia gak punya STNK, aku gak punya SIM.  Ishh entahlaaaahh hidup bangsaaattt!!!!
Capek kaliii aku miskiiinn kek giniii. Mau buat SIM aja ngalaaaahhh terus sama keadaan. Astaghfirullahhaladziim
Naik apa laahh bsok aku kerja! Boncengan sma abng itu! Mau sampai kapaaannn!!!
Gilaaaakkkk. Sumpahh hidup biadaabbb!!!
Jual diri aja udah. Biar mampusss sekalian.

Revisi (Tidak Shock Lagi) hahaa

Ehm jadi gini akhee, yasudalah ya, mulai hidup yang baru dan bersegera. Gausah tunggu ini dan itu. Kalau sudah yakin lanjutkan saja. Bismillah. Semoga dirimu menemukan Perempuan yang membuatmu percaya bahwa dengan bersamanya kamu adalah orang yang paling bahagia. Tidak dengan kata katanya, namun hanya dengan kamu melihatnya atau mendengar namanya.

Haduh tak seharusnya aku mengghibah Perempuan shaliha itu, heheee. Minta ampun lah ko Hannaah.
Masak iye sesama Perempuan gak support gitu sih.
Maafff yaaa kak Araaa.

Minggu, 27 Oktober 2019

Shock

Hahahahahaaa. Seriuslah. Rupanya yang namanya kak Maysarah Istrinya bng Randy itu cantik bangeeettt cuyyy. Wkwkwkww. Kalah gue. Hahahahahaaa
Waktu dia kirim fotonya jelek gitu kann, tapi dilihat langsung maniisss uyyy. Ahahahaa.
Matek lah ko bang, nyesal lah kau gak nikah sama dia. Wkwkwkwkw
Sabar yaa bng.

Aih blog ini memang tempat mengghibah, mon maafff.
Kepada abng yang bersangkutan, segera lah berproses dengan Perempuan lain dan meniquaaah. Okee.

Sabtu, 26 Oktober 2019

Mamiku nelfon "kakak berani kan sendirian?"
Hemmmm berani Mam, ditemani hujan ini.

Orang rumah pada pergi, aku diajak tapi menolak. Ckckcckk. Sok iyee.

Hemmm. Padahal aku banyak kerjaan. Tapi gak mood ngerjainnya. Pengen baca Novel tapiii gak ada Novel yang menarik untuk ku baca. Pengen telfonan, tapiii buang buang waktu.
Yaudalah Murajaah yoookk.

Di rumah sendirian. Rasanya rindu. Tapi gatau siapa. Pengen cerita. Tapi gatau deh.

Random

Waktu nanya jalan kepada Ibu yang jualan sarapan. Ada lelaki senyum senym di samping Ibu tersebut, tetiba dia bilang "Cantik kali kau ya dek. Alis mu itu suka Abng."
Astaghfirullahhaladzim. Masiiiihhh pagi loooh. Dah buat ngillfeel. Kalau kasusnya seperti itu, aku jugak yang dosa?! Terus mau dicadarin alis ku ini? Hadeeeh. Entahlah. Urusan Tuhan lah dosa-dosa itu. Pokoknya aku kudu tetep taat padaNYA. Udah gitu aja.
Perkara alis jadi dosa, kemarin pun gitu, aku disuruh bercadar, whaatttt! Waktu kutanya kenapa? Dia bilang aku manis dan seksi. Gilak. Bangsaaattt! Seksi darimana. Astaghfirullahhaladzim. Dan aku gak pernah merasa diriku cantik, walau kadang aku bilang "supaya aku cantik dong." Tapiii diriku gak pernah pengen menganggap diriku sendiri cantik. Karna ku takut riya'.
Ehhh kok malah ada yang ngebilang kayak gitu. Owalaaah. Cantik darimana bangsaattt!
Entahlah. Seharusnya aku ngucapin terima kasih sama dia seperti Perempuan lain yang dipuji, tapi aku malah ngebangsat bangsatin dia disini dan aku tak ingin berteman lagi dengannya.
Enough!!!

Berbahagialah

Masih pagi nih ceritanya. -_-

Mamake : "Kak Nana itu ulekannya."
Kakak : "Iyaa Mamakee."
Mamake : "Belajar jadi Perempuan, bentar lagi nikah."
Kakak : Bayaa dah kurang Perempuan apa Nana Maeee."
Masih pagi puuunnn ceritanya nikah. Huhuuu
Sampe ketimpa batu gilingan kakiku. Ahahahaa. Asem asemm. Astaghfirullahhaladzim

Budaya Patriarki merasuki setiap pemikiran masyarakat di Dunia ini. Jadi gak heran kalau Perempuan emang sumur, dapur, kasur. Oleh sebab itu temukanlah Lelaki yang mampu mendampingi impian impianmu dan impiannya. Bukan hanya sekedar sumur, dapur, kasur.

Mamake : "Kak Nana ini disiapin, aduuh gimana nanti mau ngurusin Mertua mu."
Ayah : "Apalah Ummi ini, ya gak mesti gitu lah."
Kakak : "Yaaayyy dibelain Ayah. Hahaa."

Pagi yang ulalaaa. Semangaattt pagi dear!

Jumat, 25 Oktober 2019

Please gaboleh suka

Aku heran banget beneran. Kenapa Allaah meletakkan ku pada posisi seperti ini?
Aku harus berhadapan dengan banyak lakilaki dan pekerjaan yang tidak aman tidak seperti temantemanku pada umumnya.
Yang kemudian ada lelaki nolongin aku membantu pekerjaanku, padahal ada Tika, Riski dan Mbami, tapiii abng itu yang memberikan waktunya untuk bantuin kerjaanku.
Aku berusaha untuk menghubungi yang Perempuan saja, tapi jawaban mereka "aku juga belom Na"
"Udah nanti aja itu." Padahal deadline semakin dekat.
"Aku gabisa bantuin. Sibuk kali ini."
Sementara abng itu nge cancel seluruh kegiatan untuk diriku. Haduuh, gimana lah coba ini. Takut bangeeettt aku suka sama dia loh weee. Kek mana ini.
Abng itu gak seperti lelaki lain yang bilang "aku suka sama mu Na." "Mau jadi Istriku Na?" Gak gitu gitu sih, karna dalam prasangkaku memang dia niatnya ngebantuin aku, bukan untuk jadikan aku Istrinya atau apalah, tapiii kalau kami terus terusan ketemu, dan tiap kali ada kerjaan kami komunikasi terus, nanya ini dan itu, saling bertukar informasi, gimana cobak! Ya Allaah sedih kaliii lah jadi diriku ini. Takuuutt banget aku terjebak suka gilak gitu. Sekarang aku semakin gencar berdoa agar Allaah menjaga hatiku, agar Allaah menetapkan cintaku hanya untukNYA.

Sampe ku bilang sama Dek Di "Dek kakak takut kali lah suka sama temen kerja kak itu dek. Kalau memang abng yng disana itu serius sama kakak semogaa lah dia segera melamar kakak ya dek. Kakak sih maunya sama abng itu, karna dia udah kenal kak kayagimana dan dia tau sedikit sedikit impian kakak. Tapi kalau lakilaki lain kan belum tentu tau yakan dek. Kakak takut lah suka sama kwan kerja itu dek."
"Hahahahaa kak Nanaa kak Nanaa, memang gitu kalau berbulu banyak, gak tahanan."
"Asem gilak, mana adaa. Mana ada kaitannya sama bulu banyak."
"Iya loh kak Nanaa, orang yang bulunya banyak itu nafsunya tinggi."
"Astaghfirullah ntahapaa lah ko dek. Kok jadi cerita bulu siih. Hahahaa"
"Hahahaaa."

Hemmm dia pun gak bisa jawab ketakutan ku. Gegara cerita bulu, aku punya pertanyaan lain, emang bener kalau bulunya banyak itu bernafsu tinggi? Emang ada hasil penelitiannya? Itu kan budaya cakap masyarakat patriarki aja yakan. Aku sih gak percaya yang berbulu banyak nafsuan.
Buktinya aku gak pernah pacaran. Hahaa. Tapiii waktu udah punya Suami nanti entah juga lah ya kek mana nafsuku sama Suamiku. Hahaaa. Astaghfirullahhaladzim.

Gitulah, aku gak terima sih dengan kondisi yang sekarang. Yaaa disatu sisi aku bersyukur karna Allaah menghadirkan teman baik yang mau membantu mengajariku menyelesaikan tugas tugas kantorku, sekalipun dia berjenis lelaki, hemmm.
Tapiii ya aku gak terima gitu diposisi aku harus ngejaga hati, kuat kuaaattt gitu karna sering berkomunikasi dengannya. Apalagi dia anak ngaji kan ya, perhatian sih, waktu kami makan bareng, dia yang nyediakan air putih, mengayomi gitu sih. Aishh tapi aku gak mauuu. Gak mau suka sama diaaa. Huhuuuu. Kesel kaliii laaaahhh.

Aku pengen diposisi aman, nyaman, damai gitu. Gak perlu ada rasa takut. Lah ini kalau kerja sama dia, aku takut ketauan temen kerjaku yng lain atau orang-orang lah, karna kami kerja berdua gitu di kantor, kadang dia ke kantorku kann, pasti nimbulin fitnah kannn, kadang di cafe, yang juga nimbulin fitnah kann, ya Allaah arghhh!!!

Sampe aku pernah bilang di antara orang banyak gitu, ehh aku udah punya calon Suami ya, jadi jangan ganggu-ganggu aku, atau jodohin aku sama lakilaki lain. Pokoknya aku udah punya calon.

Lah dalaah, malah aku diledekin "halah calon Suami khayalan. Gak percaya aku Hann."
"Ah serius ko punya calon Suami? Kok gak dikenalin sama kami?"
"Sebelum janur kuning melengkung, kesempatan masih terbuka lebar Hann."
"Kan calon Suami mu jauh, aku calon Suami mu yang dekat."
"Eh siapa aja bisa jadi calon Suami mu lah."

Astaghfirullah. Hisshh kesalnyaaa!!!!

Jaga hati Hannah ya Allaah pleaseee

A : "Kenapa semalam nelfon?"
B : "Mau minta tolong sama Bapak, jumpain Bu Atik."
C : "Ah gak ada itu. Ada maksud lain dia itu." Si C sambil senyum senyum.
B : "Mana adaaaa. Memang ada perlu kok sama Bapak itu."
C : "Gak ada itu. Hati hati kalau dia nelfon, ada maunya itu. Hahahaaa."
B : "Ya memang lah ada maunya. Mau mints tolong aku."
C : "Ah ngerih kali memang si Nana ini."
B : "Apa yng ngerih. Aku udah punya ca..."
A : "Sebelum janur kuning melengkung. Abng masih bisa dekatin kau dek. Dekatin Keluargamu."

Aaihhh matek.

Hemm rasanya kalau ada yang goda godain gitu aku pengennn banget segera nikah. Biar hatiku gak tergoda yakan.
Mana lagi ada lakikaki yang always aku mintain tolong, dia baik hati pulak dan menawarkan diri. Hadeuh. Aku takut kaliii loohh suka sama lakilaki. Ntahapa yakann. Ishhh.
Kek mana iniiii. Banyaak kaliii punn godaaannn argh!

Capslock semua

AIIHH KUFIKIR LAH SKRIPSIKU MUDAH NGERJAKANNYA. TERNYATAAA PAYAH JUGA LAH ALUMNI ALUMNI INI YA. AIIIIH BENER MEMANG, KATA TEMENKU
"ADA DUA KEMUNGKINAN YANG BISA KAU DAPATKAN DARI JUDUL YANG KAU AMBIL."
KEMUNGKINAN PERTAMA KAU BISA JADI MAKIN JATUH CINTA SAMA ORGANISASIMU.
KEMUNGKINAN KEDUA KAU BISA JADI MAKIN BENCI SAMA ORGANISASIMU.
AARGHHH DAN SEPERTINYA AKU MENGALAMI YANG KEDUA.

Sedihnya tuh waktu hujan hujan banget kayak gini, kami ga punya mobil , 😭
Biasanya dianterin naik mobil, arrghhh aku gabisa berdamai dengan kondisi ini. Gak terima aku seriusan lah. Parah banget sih ya Allaah.
Butuh mobil ya Allaah. Please laaah.
Hish ah!

Selasa, 22 Oktober 2019

Berdamai lah

Sampai hari ini aku belum bisa berdamai dengan diriku sendiri. Apalagi malam ini aahhh rasanya frustasi tingkat langit ke 7. 
Tadi pagi berangkat kerja ku fikir tangisanku bakal puas. Ternyata bersambung di Zuhur, bersambung lagi di Ashar daaannn bersambung lagi dalam perjalanan pulang. Owalaah Naaa. Astaghfirullahhaladzim. Syukurlah waktu Dhuha tuh Masjid ramai, kalau sepi, bakal nangis juga lah tuh. Ishh cengenggnyaaa. Astaghfirullah. 
Aku masih gak terima dengan kondisi diriku saat ini. Kerja ditempat yang tidak sesuai dengan diriku, yang membuatku harus banyak interaksi dengan orang-orang yang tidak sepemikiran, interaksi dengan Laki-laki yang sesuka hati saja sentuh-sentuh badanku, arghhh. Aku gak suka. Pekerjaan yang membuat iri orang lain, kerja bareng orang-orang yang pemikirannya kampungan, kolot, aaaaahh :'( , dan yang ngebuatku kecewa sama diriku sendiri, aku ada diposisi sama seperti mereka yang lulusan Universitas abal abal, yang waktu kuliah cuma ngandelin uang Papa Mama, kerjaannya main-main hedon sana sini, padahal aku ingin bersama nge tim bareng orang-orang kayak temen-temen Komik, nge project bareng orang-orang hebat dan keren. Lah ini mereka kerennya gak mau bagi-bagi. Ku capeeekkk tau nyari jawaban sendiri atas persoalan ini. Orang-orang yang memang berburu duniawi dan jabatan serta pundi-pundi, huhuuu. Tertekan badaiii. 
Semakin tertekan dengan kesedihan Mami yang bilang "Sedih loh lihat kakak. Anakku kuliah di USU kerjanya kok di Kampung."
Hemmm, aku emang dapat tugas di kampung, taulah kan wilayah Hamparan Perak itu memang perkampungan gitu. Gak ngerti lah, gak terimaa banget aku dengan kondisi hidup ini. 
Memang semuanya harus disyukuri, di saat kawan-kawanku yang fresh graduate nyari kerja susah, lah aku yang belum selesai kuliah udah kerja, udah bergaji lah istilahnya. 
Iya bersyukur. Huhuuuu. 
Bersyukur pake tapi :((
Bener-bener lah hidup ini ya Allaah!
Belum lagi kerja di Perusahaan yakan. Aiiih. Tapi gapapa kerja di Perusahaan, gajinya UMR coy, lah ini aku mondar mandir sana sini, gaji tak seberapa, habis waktu, tenaga dan perasaan, hidaaww semuanya lah. :'(

Kenapa Tuhan selalu kasih aku kondisi yang mengharuskan ku untuk berjuang! kenapa!!!!!
Udah banyak kali kelelahan hidup yang kami jalani looh Tuhannn. 

Tolonglah hidup ini ya Rabb!


Senin, 21 Oktober 2019

Untuk ke(diri)lean

Jadi gini. Daripada pusinggg alumni garis lurus atau garis bengkok. Mending udah kelen fokus sama bisnis kelen. Lakukan yang terbaik untuk Tuhan, barnagkali bisa melalui organisasi kelen. Gausah takut. Gerak aja. Buat gebrakan.
Bahkan beredar dalam narasi kelen bahwa Hawwa pasangannya Nabi Adam berasal dari tulang rusuk yang bengkok kann. Jadi gausah khawatir sama yang bengkok bengkok. Toh yang bengkok itu ternyata yang paling kuat. Yippieee.

Jadi gini. Daripada pusinggg alumni garis lurus atau garis bengkok. Mending udah yang mau nikah di ikhtiarin sekarang, dicari perlahan, doakan maksimal.
Sekian dari saya sosialita. Hahaa

"Be patient n u will be get the best"

Aku bersyukur. Dibalik pro kontra pemikiran serta keberadaanku, Allaah masih memberikan ku orang-orang yang bukan sedarah namun peduli, perhatian dan mengasihiku.
Emm tapiii kenapa Lakilaki ya? Hehee. Kalau saja Perempuan yang sedemikian, uwaah udah ku peluk pelukin dirinya, ku perhatiin balik, ku bawa ke rumah, ku manjamanja, ku service lah pokoknya.

Tapiii yasudahlah tak mengapa jika yang peduli serta perhatian itu Lelaki. Ia adalah saudaraku. Terima kasih yaa dear :))

Gausah geer

Ini ya ku bilang sama kelean semuanya. Aku ngapus story di WA ataupun Ig padahal belum 24 jam, bukan karna siapa yang sudah lihat atau belum.
Gak penting itu bagiku. Darimana ku tau siapa siapanya itu, kan aku matikan notif read di WA. Dan ig aku jarang banget ngebukanya kalau udah buat story disana.
Gausah geerrr jadi manusia. Oke.
Kadang aku malas aja nge story lama-lama.

Jangan lemah Naa!

Hari ini aku gak kerja, masih protes sama Allaah. Aih entahlah. Terus aku sedikit cerita sama Mamake, kok Allaah gini banget ya sama Nana Mam, kemarin rupanya kak Riska ada lowongan ngajar di TK di sekolahannya, gajinya itu 1,5 juta ditambah hadiah-hadiah kalau siap Mid atau Ujian Sekolah, tapi gak dikabarkannya ke Nana, malah dia kasih ke kawan Nana yang lain. Memang sih gajinya sama dengan di kantor sekarang, tapiii Nana mau kerja di Medan, karna disana dekat dengan Ngaji dan kegiatan lainnya. Allaah selalu saja ngasih posisi Nana yang ekstrem gitu loh Mam, diantara orang-orang yang gak sepemikiran. Jadi Nana gak semangat hidup Mam. Ini udah enak enak kerja malah dibawa-bawa ke masalah mereka. Masalah terus datang ke Nana Mam. 

Dan barusan Mamiku bilang "Kakak jangan lemah lah. Nanti kalau Mamake udah gak ada, kakak lah yang nguatin adek-adek. Kak Nana gak boleh patah semangat. Memang kayakginilah hidup kak."
Hidaawww air mata ku sedari tadi udah mau ngucurr, tapi tahaannn, bukan disini tempatnya. Gak boleh kelihatan sedih banget. Santai Naa santai ...

Seharian ini aku mau nge blog terus. Hemmm. 


Aku dipermalukan


Siapa pula lah yang rajin kali ngebacain blog ku ini ya. Khawatirku produsen film pula yakan, terus di copy paste nya kisah hidup ku menjadi hak milik dia, daaan difilmkannya daaan kemudian dia kaya raya sendiri. Astaghfirullaah gak ridha aku. Hahaa asem asemmm. 

Btw kemarin waktu aku pulang dari Thailand dan Malaysia, Mamiku mimpi aku gak pakai jilbab dan di ejek ejekin orang lain. 
Dan beberapa hari ini Mamiku bilang "mungkin itulah kakak dipermalukan sama orang-orang PKS" 
Kejadian aku dipermalukan di grup Faris2 itu setelah Mamiku mimpiin aku seperti itu. Astaghfirullahhaldzim. 
Benarkah PKS mempermalukanku?
Tapi aku sudah sering kali dipermalukan oleh kader kader biadab laknatullah itu. 

Kalau kader-kader itu tau kisah hidupku, pasti mereka mempersalahkan dan ngedosa dosain kami. Heiii orang sok syurgawi, kalau cerita dosa, setiap orang pasti berdosa dan ada dosanya. Tau apa kau soal hidup ku hah! Tau apa kau hati ku hah! Tau apa kau kebaikan-kebaikan kami hah!!!
"Mungkin itu dosa-dosa kalian." Laailahaillah. Bukannya di support malah diberi ketakutan-ketakutan yang lainnya. Hidup ini udah terlalu mengerihkan untukku. Khususnya untukku. Gausah lah ditakut takuti lagi dengan hal-hal yang mengganggu mental dan jiwaku. 

Aihh sebab itulaaah aku benerbener butuh sahabat, Rabbi latardzani fardhan, wa anta khairul waritsin. Tolonglah ya Allaah jangan biarkan kami sendirian diantara Manusia-manusia bar bar itu ya Allaah. 

Kalian yang ngebacain blogku, hati-hati dengan fikiran kalian, jangan jadi zalim pula samaku. Huh. 

Aku berlepas diri dari pandangan Manusia

ya Allaah. Masih pagi aku udah ngedapetin kalimat bangsat kayak gini. 
Aku gak butuh kalimat seperti itu, "Makanya... blablabla" Astaghfirullahhaladzim. Kurang ketengah apa lagi aku hah! Sampai sangking ketengahnya aku hampir tenggelam, aku sendirian dan tak ada bimbingan. Bener-bener capek dan lelah. Aku butuh teman berfikir ya Allaah. Aku butuh sahabat, kan udah ku pinta dalam tiap doaku. Butuh sahabat sehidup semati, sahabat setia sampai hari akhir itu tiba. Aku gak kuat sendirian ya Allaah. Aku butuh teman berfikir, teman yang membimbing potensi-potensi yang ada padaku dan melejitkan potensi itu ya Allaah. Kalau memang sahabat itu dalam bentuk Suami, maka mudahkan lah  kedatangannya. Rabbi latardzani fardhan, wa anta khairul waritsin. Namun kekhawatiran yang masih menghantui ku saat ini adalah kebanyakan Lelaki menikah hanya untuk memenuhi kebutuhan seksual nya, sementara aku menikah untuk berkarya, membantu banyak orang, melejitkan potensiku, itu ya Allaah. Maka hadirkanlah Sahabat yang mampu melihat dan membimbing potensiku, mampu mengkaryakan diriku menjadi versi terbaik dan paling bermanfaat untuk orang lain. Dan aku pun akan sangat mendukung dirinya ya Allaah. 😢. 
Aku yakin aku punya potensi yang bisa bermanfaat untuk banyak orang ya Allaah. Aku yakin itu. Mohon bimbinganMu napaaa ya Allaah. Ishh kan cuma dirimu sahabatku yang harus selalu ada sihhh ya Allaah.
Karna aku hanya butuh dukungan ya Allaah. Lihatlah ini, tadi malam aku buka instagram dan mendapati Kak Emma ngomentarin postingan ku yang ini 'SOEARA PEREMPUAN (1)" 

Segera malam itu juga aku selesaikan "SOEARA PEREMPUAN" ku yang nge draft di Memo. Kemudian langsung ku post menjadi SOEARA PEREMPUAN (2) .
Bangsat gak sih! Aku kadang benci sama diriku sendiri. Kenapa aku harus butuh dukungan orang lain?! Kenapa aku harus bergantung sama dukungan orang lain?! Kalau gak ada yang dukung kenapa! Kau kan tetap harus hidup tanpa ada orang lain! Astaghfirullahhaldzim. Aku benci ... :((((

ya Tuhann, tolong lah kami. 
Serius rasanya muak kali hidup ini. Sedari kecil loooh. Masalah hadir gak pernah permisi ataupun holiday. Hadir terusss. Apalagi sejak Ayahku resign dari PT Ajinomoto Sales Indonesia 10 tahun yang lalu, aish semakin-semakin Allaah buat ngerihnya hidup ini. Allaah tau loh niat tulus Ayahku, ia resign mau benerbener uang halal, usaha mandiri. Tapiii ya Allaah, astaghfirullahhaladzim. Dimanaaa  lah kekuasanmu ya Allaaah!!!
Di tipu ratusan juta, sampai 400 juta itu kelen bayangkan lah. Ish. Kesell looh. :'(
Ngedapetin ratusan juta itu kelen pikir ongkang ongkang kaki! Kagakkk! Kami benerbener usaha banget, tahan banting, tahan hati, semuanya lah. 
Begitu dapat, habis dalam sekejap. Gilak! 

Padahal kami yang sampai hari ini jadi harapan orang-orang. Tementemenku minjam uang samaku, yang mau sempro lah, yang mau bayar ukt lah, yang mau bayar uang KKN lah. Alajang, apa gak stress otakku. Malas sebenernya aku mikirin mereka, tapi aku pernah ada diposisi yang benerbener butuh banget dan gak ada yang nolong itu rasanya sakit banget. Tapi lah kok orang-orang proletar semua disekelilingku cobalah. Orang-orang yang pura-pura susah gitu. Hadeuww. Aku emang yang gak pernah kelihatan susah. Happy ajaaa, senyum ajaaa, mau dihajar habis sama Tuhan pun yaudah senyum aja, ketawa aja. Bisa jadi itu lah satu sebab mereka itu pada ngebet minta tolong uang samaku. Kalau banyak duitku, aishh gak susah kelen weee. Aku royal banget sama uang. Tapi di usiaku yang udah 22 tahun ini aku mikir banyak untuk Keluargaku, yang pertama dan paling utama ya Keluarga ku lah. 

Tapi ya Allaah benerbener kami pengen kayak dulu lagi, punya mobil(walaupun mobil perusahaan), bisa beli ini dan itu, bisa tolong banyak orang. Kok lama kaliii lah ujian mu ini ya Allaah. Udah 10 tahunan loh ntahapa lah. Capeeekkkkkkk arghhhh!!!!!

Dan hari ini aku gak kerja lagi, hopeless banget aku sama hidup ini. Ku mikir, halaah paling besok kayak gini juga, ntahapa yang ku dapatkan dari perjuanganku selama ini, mondar mandir kesana kemari niatnya Lillahi. Tapiii cahaya pun tak nampak, entahlah ah!

Allah tau lohh hati kami kayak apa, jadi kok giniiin lah hidup ini. Ya Rabbiii. Matikanlah kami dalam keadaan khusnul khatimah, secepatnya. :')